SETIDAKNYA 40 orang tewas ketika sebuah pesawat Nepal dengan 72 orang di dalamnya, termasuk lima orang India, jatuh ke ngarai sungai pada hari Ahad (15/01/2023). Pesawat itu jatuh saat mendarat di bandara Pokhara.
Menurut Otoritas Penerbangan Sipil Nepal (CAAN), pesawat 9N-ANC ATR-72 Yeti Airlines lepas landas dari Bandara Internasional Tribhuvan Kathmandu pada pukul 10:33 pagi. Pokhara adalah tujuan wisata utama di negara Himalaya.
Saat mendarat di bandara Pokhara, pesawat tersebut jatuh di tepi Sungai Seti antara bandara lama dan bandara baru. Ada total 68 penumpang dan empat anggota awak, lapor surat kabar Republica.
BACA JUGA: Shalawat di Pesawat yang Akan Mengalami Kecelakaan
Setidaknya 32 mayat telah ditemukan dari lokasi reruntuhan. Lima orang India termasuk di antara total 15 warga negara asing yang berada di pesawat itu.
Warga negara asing lainnya adalah empat orang Rusia, dua orang Korea, dan seorang Australia, seorang Irlandia, seorang Argentina, dan seorang Prancis.
Pesawat tersebut dipiloti oleh Kapten Kamal K C dan Asisten Kapten Anju Khatiwada.
Menurut Tek Bahadur KC, Chief District Officer distrik Kaski, pesawat tersebut jatuh di ngarai sungai Seti. Operasi penyelamatan saat ini sedang dilakukan, demikian seperti dikutip oleh surat kabar The Himalayan Times.
Menteri Pushpa Kamal Dahal ‘Prachanda’ langsung menggelar pertemuan darurat dengan Dewan Menteri setelah kecelakaan itu.
BACA JUGA: Bagaimana Cara Shalat di Pesawat?
Dia menyatakan kesedihan atas kecelakaan itu dan mengarahkan Kementerian Dalam Negeri, personel keamanan dan semua lembaga pemerintah untuk segera melakukan operasi penyelamatan dan bantuan.
Rincian kecelakaan itu sendiri belum bisa dilaporkan, karena masih dalam proses.
Gambar dan video yang diposting di platform media sosial menunjukkan kepulan asap mengepul dari lokasi kecelakaan.
Nepal memiliki catatan kecelakaan penerbangan yang cukup banyak, sebagian karena perubahan cuaca yang tiba-tiba dan landasan udara yang terletak di medan berbatu yang sulit diakses. []
SUMBER: ZEEBIZ