PURWAKARTA—Literat Qalbu, komunitas pegiat literasi yang digawangi sejumlah guru di Purwakarta, telah menyelenggarakan kegiatan pertamanya bertajuk ‘Tetap Produktif di Masa Pandemi’. Kegiatan di gelar pada Selasa (13/10/2020) lalu melaui grup WhatsApp.
Literat Qalbu sendiri memiliki sejumlah pengurus dari berbagai unsur masyarakat. Mulai dari pendidik (guru) dan unsur kedinasan, seperti BKPD, Perpustakaan daerah, Pukinas dan UKM. Gerakan yang mereka hidupkan tidak hanya bergerak di sekolah, tapi juga di lingkungan keluarga dan masyarakat.
BACA JUGA: Literasi Sebagai Langkah Awal Perubahan
Adapun sederet nama yang telah tergabung sebagai pembimbing di Literat Qalbu, antara lain: Soni Herdiansyah, Duta Baca Jabar 2020; Aep Ahmad Sanjaya, Konsultan Media di Gisaimedia sekaligus Editor di Tataletak Pustaka Prima; Hasta Indriana, penyair; Saiful Djamil Bahrie, founder Sabda Enterprise sekaligus pegiat UMKM Indonesia; Tanti Rozida (Coach Tanti), guru sekaligus aktivis literasi; dan Ika Dahliawati, Ketua Umum Literat Qalbu.
Pada kegiatan pertamanya, Coach Tanti memberikan motivasi dan penguatan karakter juga pembimbingan dan pelatihan terkait literasi kepada para peserta. Diharapkan, peserta mampu menghasilkan karya tulis baik fiksi maupun non fiksi.
“Adapun output atau hasil dari WAG (WhatsApp Grup) ini adalah karya tulis adik-adik yang bisa disalurkan baik dalam penerbitan atau dimuat di media social yang telah tersedia bekerja sama dengan LQ,” tutur Ika Dahliawati melalui pesan WhatsApp, Selasa (13/10/2020).
Selain keterampilan menulis, peserta juga dibekali dengan keterampilan usaha dan penyuluhan parenting.
“Kami Insya Allah akan memberikan layanan parenting dan workshop wirausaha/UKM,” kata Ika.
BACA JUGA: Kekuatan Literasi Ada di Tangan Milenial
“Insya Allah semuanya gratis,” sambungnya.
Literal Qalbu juga telah menyusun sejumlah agenda kegiatan. Kedepannya akan digelar seminar daring tentang kewirausahaan bertema ‘Mendobrak Batasan, Membuka Kesempatan,” pada Jumat (16/10/2020) dan workshop menulis Essay pada Sabtu (17/10/2020).
“Harapan saya adalah mengerakkan remaja Purwakarta . Walau dalam keadaan pandemik, tapi semoga apa yang diberikan kita dapat menjadi bekal mereka dalam kehidupan,” pungkas Ika. []
KIRIMAN: LITERAT QALBU – PURWAKARTA