BERBAGAI macam kenikmatan kita akan temukan di surga. Nah salah satu kenikmatan yang akan diperoleh oleh orang-orang yang beruntung, yakni orang yang beriman dan bertakwa kepada Allah SWT ialah buah-buahan. Apa keistimewaan buah-buahan di Surga?
Mungkin kita menganggap buah-buahan sudah menjadi hal yang tidak aneh. Sebab, di dunia pun berbagai macam jenis buah-buahan tersedia. Lalu, apa yang membuatnya berbeda?
Keistimewaan Buah-buahan di Surga: Penjelasan dalam Al-Quran
Allah Ta’ala menjelaskan dalam ayat-ayat Alquran berbagai macam buah-buahan yang lezat sebagai makanan bagi penduduk Surga. Allah Ta’ala berfirman,
BACA JUGA: 3 Penghalang Masuk Surga
“Dan (di dalam Surga terdapat) buah-buahan dari apa yang mereka pilih. Dan daging burung dari apa yang mereka inginkan. Dan (di dalam surga itu) ada bidadari-bidadari yang bermata jeli, laksana mutiara yang tersimpan baik. Sebagai balasan bagi apa yang telah mereka kerjakan (di dunia),” (QS. Al-Waaqi’ah: 20-24).
“Di dalam kedua surga itu terdapat segala macam buah-buahan yang berpasang-pasangan,” (QS. Ar-Rahmaan: 52).
“Di dalam keduanya ada (macam-macam) buah-buahan dan kurma serta delima,” (QS. Ar-Rahmaan: 68).
Semua itu Allah Ta’ala jadikan mudah untuk mereka jangkau dan nikmati. Allah Ta’ala berfirman, “Dan naungan (pohon-pohon surga itu) dekat di atas mereka dan buahnya dimudahkan untuk dipetik dengan semudah-mudahnya,” (QS. Al-Insaan: 14).
Kenikmatan ini kekal abadi serta tiada habisnya. Allah Ta’ala berfirman, “Dan (di dalam Surga terdapat) buah-buahan yang banyak, yang tidak berhenti (buahnya) dan tidak terlarang mengambilnya,” (QS. Al-Waaqi’ah: 32-33).
Dalam Al-Qur-an, Allah Ta’ala menjelaskan tingginya kenikmatan dan kelezatan buah-buahan di Surga yang dirasakan oleh penghuni Surga.
Allah Ta’ala berfirman, “Dan sampaikanlah berita gembira kepada mereka yang beriman dan beramal shaleh, bahwa bagi mereka disediakan surga-surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya. Setiap kali mereka diberi rezeki buah-buahan dalam surga-surga itu, mereka mengatakan, ‘Inilah yang pernah diberikan kepada kami dahulu.’ Mereka diberi buah-buahan yang serupa dan untuk mereka di dalamnya ada istri-istri yang suci dan mereka kekal di dalamnya,” (QS. Al-Baqarah: 25).
Makna firman Allah Ta’ala dalam ayat ini, “Mereka diberi buah-buahan yang serupa,” ada tiga penafsiran dari para ulama Ahli tafsir:
Keistimewaan Buah-buahan di Surga: Rasanya Jauh Lebih Nikmat
Buahan-buahan di Surga serupa dengan buah-buahan di dunia dalam rupa dan warnanya, tetapi rasanya jelas berbeda (karena buah-buahan di Surga jauh lebih nikmat). Ini ucapan Imam Mujahid, Abul ‘Aliyah, adh-Dhahhak, As-Suddy dan Muqatil.
BACA JUGA: 15 Ciri Wanita Penghuni Surga
Semua buah-buahan di Surga serupa dalam kelezatan dan keindahannya, tidak ada keburukan padanya. Ini ucapan Imam al-Hasan al-Bashri dan Ibnu Juraij.
Buahan-buahan di Surga serupa dengan buah-buahan di dunia dalam bentuk dan namanya, akan tetapi buah-buahan di Surga lebih indah rupanya dan lebih lezat rasanya. Ini ucapan Imam Qatadah dan Ibnu Zaid.
Syaikh ‘Abdur Rahman as-Sa’di berkata, “Ada yang berpendapat (bahwa maknanya), serupa dalam namanya (tapi) berbeda rasanya. Ada yang berpendapat, serupa dalam warnanya (tapi) berbeda namanya. Ada juga yang berpendapat, (semua buah-buahan di Surga) serupa satu sama lainnya dalam keindahan, kelezatan dan kenikmatannya, mungkin saja pendapat (terakhir) ini yang benar.” []
SUMBER: MUSLIM.OR.ID