PALESTINA–Pemimpin kelompok yang menyebut dirinya sebagai “Union of Temple Organizations” menyerukan kepada kaum ekstremis Yahudi untuk menyerbu Masjid Al-Aqsha dan mengubah musim dingin ini menjadi “musim dingin Yahudi” di dalam masjid.
Program yang diluncurkan “Union of Temple Organizations” ini bertepatan dengan apa yang disebut dengan hari raya cahaya Yahudi “Hanukkah”, yang berlangsung dari tanggal 10-18 bulan Desember ini.
BACA JUGA: 4 Warga UEA Diusir dari Al Aqsha
Kelompok-kelompok ekstremis yang memperjuangkan berdirinya kuil Yahudi di atas Masjid al-Aqsha, menyerukan untuk menahbiskan perayaan musim dingin di Al Aqsha dengan menyalakan lilin, menari di malam hari di Al-Ghazali Square di seberang Gerbang al-Asbat.
Mereka juga menyerukan agar Yahudi menyalakan lilin di Gerbang al-Amud, dan gambar-gambar grafiti di dinding-dinding Gerbang Hebron, serta di sepanjang gerbang dan dinding Bab Al-Sahira dan Sultan Suleiman al-Qanuni.
BACA JUGA: Syekh Sabri Ungkap Konspirasi Israel Menarget Al Aqsha
Menurut laporan, kelompok-kelompok yang sama ini pernah menyampaikan seruan mereka berupa gambar dan video, selama sebulan terakhir, ke UEA dan Bahrain. Tujuannya adalah untuk membantu mereka mengadakan ibadah bersama di halaman dan teras Masjid Al-Aqsha yang diberkati, serta membantu mereka menyingkirkan dinas wakaf Islam untuk Masjid Al-Aqsha. Hal ini yang memicu Mufti al-Quds dan tanah Palestina dalam khutbah Jumat lalu. []
SUMBER: PALINFO