NOURA al-Zaim, seorang wanita yang mencoba menikmati liburan bersama keluarganya di pantai Libanon terpaksa pulang ke rumah lebih awal setelah dia dilarang berenang menggunakan burkini, baju renang Islami yang menutup seluruh tubuh. Demikian seperti dilansir oleh StepFeed.
Noura mengungkapan keluhannya di media sosial pekan ini atas perlakuan buruk oleh staf di Miramar Hotel Resort and Spa di kota Tripoli, Libanon utara.
“Begitu kami pergi ke pantai, penjaga pantai datang dan mengatakan kepada suami saya bahwa saya tidak bisa masuk ke air,” tulis Noura di Facebook pada hari Selasa (26/6/2017). “Saya mengabaikannya dan membiarkan balita saya bersenang-senang di air, terutama karena kami membayar $ 250 semalam dan telah memesan beberapa malam.”
Noura menjelaskan bahwa tiga staf hotel lainnya kemudian datang dan memberi tahu suaminya bahwa dia harus pergi dari area laut. Alasannya, Noura tidak menggunakan pakaian renang yang benar. Sebaliknya, Noura hanya diizinkan untuk berenang di kolam renang tertutup yang disediakan hotel. []