KENAPA madu bergas dan berbusa atau berbuih?
Jika kamu pernah membuka tutup botol madu dan tiba- tiba meletup, dan madunya seperti mengelurkan busa di awal, maka itu adalah ciri khas dari madu murni (raw honey) yang memang tidak melalui proses pasteurisasi setelah dipanen.
Berbeda dengan madu yang sudah mengalami proses penyaringan atau pasteurisasi, di mana tidak akan mengeluarkan gas.
Kenapa ya madu bisa mengeluarkan gas?
BACA JUGA: Madu dan Royal Jelly, Warisan Alquran Sepanjang Masa
Hal ini karena madu tersebut masih memiliki kandungan enzim diastase.
Nah, enzim inilah yang membuat madu dapat mengeluarkan gas dan busa.
Enzim diastase merupakan enzim yang ditambahkan lebah pada saat pematangan madu.
Enzim ini hanya terdapat pada madu yang baru dipanen atau madu yang tanpa pengolahan (raw honey).
Aktivitas enzim diastase dapat dijadikan indikator perlakuan panas pada madu.
Enzim merupakan protein, dan hanya aktif pada keadaan tertentu.
Dari segi khasiat, madu murni yang mengeluarkan gas berarti masih memiliki kandungan enzim dan vitamin yang baik untuk tubuh.
BACA JUGA: 6 Khasiat Luar Biasa Madu bagi Kesehatan Kulit
Jadi isu jika madu yang mengeluarkan gas dan buih adalah madu yang kualitasnya jelek, itu adalah kesalahan besar.
Justru madu yang seperti itu adalah madu yang masih memiliki kualitas baik.
Karena Indonesia sendiri termasuk negara yang memiliki kelembapan udara yang cukup tinggi (80 RH).
Sehingga wajar jika madu-madu yang ada di Indonesia itu mengeluarkan gas dan buih.
Nah sekarang udah ga khawatir lagi ya kenapa madu bisa bergas, dan juga madu tersebut aman kok untuk dikonsumsi karena membuktikan madu tersebut raw honey (madu murni) . Wallahu a’laam.
Ayo minum madu. []
SUMBER: WHATSAPP GROUP