JAKARTA—Kepala Humas dan Informasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo, mengakui adanya penyetopan kendaraan yang membawa bantuan logistik untuk korban gempa bumi dan tsunami di Donggala dan Palu, Sulawesi Tengah saat ingin menyalurkan bantuan tersebut.
Sutopo menyebutkan penyetopan dilakukan warga yang terkena dampak dari gempa bumi tersebut.
BACA JUGA: Pemerintah Bantah akan Bayar Barang yang Dijarah Warga Palu
“Wilayah Mamuju Utara, Sulawesi Barat, yang terjadi penyentopan dari Sulbar menuju Palu, di Mamuju Utara warga terkena gempa membutuhkan bantuan sehingga kendaraan bantuan di setop,” katanya di Jakarta, Senin (1/10/2018).
Dirinya menyampaikan nantinya kendaraan bantuan logistik yang melalui darat akan ada pengawalan dari instansi kepolidian setempat. “Jadi dalam mekanisme di jaga polisi,” jelasnya.
BACA JUGA: Barang-Barang ‘Dijarah’ Warga Pascagempa, Aprindo: Kerugian Kami Rp 450 Miliar
Ia menambahkan, bantuan logistik berdatangan dari jalur darat dan kapal, untuk logistik yang ada didalam gudang akan diangkut menggunakan pesawat Hercules telah dibagikan.
Kemudian, korban gempa ikut mengantre bantuan tersebut. “Korban akan dibagikan bantuan akan antri,” imbuhnya. []
REPORTER: RHIO