JAKARTA—Kepala Badan Usaha Pendidikan Darunnajat Maza Fachrudin menyesalkan masalah Pihak Yayasan, Kepala Sekolah Sekolah Dasar Islam terpadu (SDIT) Darul Maza, Jatiasih, dengan Robiatul Adawiyah (28) guru SDIT tersebut yang merasa dipecat karena pilihan politiknya diviralkan.
“Saya setelah menulis hal itu langsung meminta maaf di grup internal sekolah dan berharap Bu Robiah bisa tetap bersama Darul Maza,” katanya kepada Islampos.com di Jakarta, Kamis (5/7/2018).
BACA JUGA: Guru SDIT yang Merasa Dipecat karena Pilihan di Pilgub Menolak Kembali Mengajar
Permintaan maaf itu, kata Fachrudin dilakukan saat siang setelah pencoblosan berlangsung. Bukan itu saja, Ia juga menghubungi Robiatul Adawiyah membujuknya untuk tetap kembali mengajar.
“Karena saya pikir itu hanyalah kesalahpahaman antara saya dan Robiatul,” pungkasnya. Namun, ia baru mengetahui bahwa ada postingan Facebook suami Robiatul mengenai permasalahan di grup internal sekolah.
“Saya dan Ibu Rince kaget setelah melihat postingan facebook itu. Bahkan viral di dunia maya,” tandasnya.
Malamnya, permintaan maaf Fachrudin baru dijawab Robiatul dan ia meminta pihak yayasan datang ke rumahnya untuk berdamai. Besoknya, Jumat (29/6) antara kedua belah pihak berdamai. Andriyanto Putra, Sebagai suami Robiatul mengatakan bahwa telah memafkan Fachrudin.
“Keluarga besar Ibu Robiatul Adawiyah yang didampingi suami, orang tua, kakak dan adik yang semuanya pendidik menyambut baik dan memaafkan dengan seikhlas-ikhlasnya yang disampaikan oleh Ibu Robiatul Adawiyah sendiri, Bpk. Ust Eli Suhaeli (orang tua), dan Andriyanto (suami), insya Allah di mana pun nantinya Ibu Robiatul Adawiyah akan mengabdikan diri selaku pendidik dapat keberkahan dan kebahagiaan, aamiin,” terangnya.
Ia berharap dari pihak yayasan maupun pihak keluarga setelah islah ini tidak ada lagi permasalahan tambahan yang nantinya akan banyak dimanfaatkan oleh berbagai pihak. []
REPORTER: RHIO