MAROKO—Sebuah perusahaan keamanaan milik negara Maroko dituduh telah menyebarkan Zionisme dan membahayakan keamanan nasional. Keterangan ini berdasarkan laporan dari kelompok-kelompok pemantau di Rabat, Jumat (20/4/2018).
Kelompok Aksi Nasional untuk Palestina dan Observatorium Maroko yang menentang Normalisasi dengan Israel mengatakan dalam konferensi pers bahwa mereka telah melihat sebuah badan pelatihan khusus yang mencurigakan.
Badan ini bernama “Institut Alpha untuk Pelatihan Pengawal Khusus” di wilayah Meknes yang menggunakan ruang publik untuk mengadakan pelatihan bela diri dan senjata serta mempromosikan Zionisme, karena bekerja sama dengan petugas keamanan Israel.
“Beberapa temuan menunjukkan adanya aksi perekrutan dan pelatihan militer dan paramiliter kelompok-kelompok di beberapa daerah di seluruh negeri, ditambah dengan indoktrinasi ideologi Zionis,” ungkap kelompok anti-normalisasi tersebut.
Abdel Qadir al-Alami, koordinator Grup, berkata,”Perwakilan dari dua badan telah bertemu dengan Menteri Negara untuk Hak Asasi Manusia Mustafa Al-Ramid pada Februari 2018. Mereka telah mempresentasikan memorandum khusus mengenai masalah ini. Menteri berjanji untuk menangani kasus ini dengan serius dan tanggung jawab.” []
SUMBER: PALESTINECHRONICLE