JANGAN lupa:
Ketika Anda terluka oleh orang-orang yang sedarah dengan Anda, ingatlah Nabi Yusuf sebagai orang yang dikhianati oleh saudara-saudaranya sendiri.
Ketika Anda ternyata menemukan orang tua Anda menentang Anda, ingatlah Nabi Ibrahim ketika ayahnya sendiri membawanya pada api.
Ketika Anda terjebak oleh masalah di mana sepertinya tidak ada jalan keluar, ingatlah Nabi Yunus ketika terjebak di dalam perut ikan paus.
Ketika seseorang memfitnah Anda, ingatlah Aisyah yang difitnah oleh seluruh kota ketika itu.
Jika Anda sakit dan Anda menangis karena rasa sakit, ingatlah Nabi Ayub. Apakah sakit Anda melebihi sakitnya sang Nabi?
Ketika Anda kesepian, ingatlah Nabi Adam yang diciptakan sendirian.
Bila Anda tidak dapat melihat logika di sekitar Anda, ingatlah Nabi Nuh yang membangun sebuah bahtera tanpa mempertanyakan untuk apa.
Jika Anda diejek oleh saudara sendiri, keluarga, teman-teman dan dunia pada umumnya, maka ingatlah pada yang tercinta Nabi Muhammad SAW.
Allah SWT sudah mengutus para nabi itu kepada kita agar kita bisa bertahan dalam kesabaran. []