SERINGKALI wanita yang menangis dianggap lemah bahkan ingin dikasihani, padahal sebenarnya dia hanya ingin menenagkan diri.
Ada ucapan yang sangat membekas dari Sadness dalam film Inside Out. Sadness mengatakan, “Crying helps me slow down and obsess over the weight of life’s problems.”
BACA JUGA: Anak Menangis? Jangan Biarkan, Bunda Segera Lakukan Ini
Apa yang dirasakan Sadness mewakili perasaan sebagian besar di antara kita bahwa menangis bisa membantu kita menenangkan diri.
Sebagian besar kalau wanita menangis justru disalah artikan, ia hanya ingin meminta perhatian padahal tidak selalu begitu.
Ketika menangis ada kelegaan perasaan emosional, karena air mata tidak akan pernah keluar jika kita tidak merasa tertekan, perasaan tidak nyaman.
Jika dibiarkan atau dipendam maka bisa jadi akan menambah stres. Dengan menangis maka akan meluapkan rasa sesak dan merasa lebih nyaman.
Menurut William Frey, seorang ahli biokimia mengatakan bahwa air mata, ia menemukan bahwa air mata emosional seperti menangis lebih banyak mengandung produk sampingan beracun dari pada air mata yang disebabkan oleh iritasi.
Dengan menangis maka racun yang bertumpuk karena stres bisa dikeluarkan, sehingga bisa meredakan stres.
Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Emotion mengatakan bahwa menangis bisa meregulasi sistem pernapasan selama mengalami situasi penuh tekanan.
Penelitian tersebut dilakukan di University of Queensland. Dalam penelitian itu, peneliti melakukan tes rasa dingin (Cold Pressor Stress Test) terhadap 197 perempuan untuk mengetahui reaksi emosional mereka.
Dalam penelitian tersebut detak jantung dan aktivitas pernapasan mereka dimonitor.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa wanita yang menangis memiliki detak jantung lebih stabul dan pernapasannya lebih rileks sebab bisa mengeluarkan emosi dengan tangisan.
Leah Sharman sebagai penulis penelitian mengatakan bahwa menangis bisa membantu menjaga tubuh kita stabil dan tenang dengan cara memperlambat dan mengatur pernapasan sehingga detak jantung melambat.
Sehingga ketika merasa sedih, stres atau ketika berada di kondisi penuh tekanan maka dengan menangis akan menjadi salah satu cara paling efektif untuk menenangkan diri.
BACA JUGA: Ya Amirul Mukminin, Kenapa Anda Menangis?
Bahkan bisa menangis puas sampai seolah tidak bisa bernapas.
Seperti kata Sadness, “We could cry until we can’t breathe!” kita bileh menangis sampai tidak bisa bernafas, dengan begitu pernapasan kita akan membaik. []
SUMBER: HUMAIROH