TIDAKLAH Allah menciptakan segala sesuatunya dengan sia-sia melainkan pasti ada hikmahnya, termsuk shalat. Segala amalan sholat tentunya memiliki kutamaan tersendiri yang dapat memberkahi langkah bagi orang yang mengerjakannya.
Tak terkecuali ibadah sholat Idul Adha. Sholat yang dikerjakan tiap tanggal 10 Dzulhijjah ini pun memiliki keutamaan sholat Idul Adha tersendiri bagi yang melaksanakannya.
BACA JUGA: Sajian Idul Adha, Nasi Goreng Kambing Aja!
Salah satu keutamaan shalat Idul Adha ini adalah segala ibadah di bulan ini akan dilipatgandakan oleh Allah SWT sebab bulan ini merupakan salah satu bulan suci yang mulia, termasuk pada bulan ini juga dilaksanakannya ibadah haji di Tanah Suci, Mekah. Berikut keutamaan shalat Idul Adha.
1.Dihapuskan dosa selama setahun sebelum dan sesudah
Ini adalah salah satu keutamaan sholat Idul Adha apabila didahului dengan puasa sunah Arafah pada tanggal 9 Dzulhijjah. Manfaat puasa Arafah ini sangat utama yaitu dapat menghapuskan dosa selama setahun sebelumnya dan setahun sesudahnya.
2. Amal ibadah berlipat
Dari Ibnu Abbas RA meriwayatkan bahwa sesungguhnya Nabi SAW bersabda:
“Tiada hari yang di dalamnya ada suatu amal yang paling dicintai Allah kecuali hari-hari ini.”
Hari ini yang dimaksudkan tersebut adalah hari ke-10 Dzulhijjah atau jatuhnya Idul Adha. Nha, pada hari ini, umat Islam dianjurkan untuk melakukan amalan ibadah sebanyak-banyaknya, salah satunya adalah ibadah sunnah sholat Idul Adha. Selain itu, bulan Dzulhijjah juga termasuk salah satu bulan yang suci dan mulia. Oleh karena itu, beribadah sepenuh hati di bulan ini akan mendapatkan pahala berlipat.
BACA JUGA: Idul Adha di Saudi dan Indonesia Berbeda, Ini Penjelasannya
2. Sempurnakan dengan kurban
Setelah melakukan ibadah sholat Idul Adha, bagi yang mampu sebaiknya disempurnakan dengan melakuakn penyembelihan hewan kurban. Berkurban ini merupakan salah satu ibadah yang sangat dianjurkan dan disukai oleh Allah. Dari Aisyah, Rasulullah SAW bersabda:
“Tidak ada amalan anak cucu Adam pada hari raya qurban yang lebih disukai Allah melebihi dari mengucurkan darah (menyembelih hewan qurban), sesungguhnya pada hari kiamat nanti hewan-hewan tersebut akan datang lengkap dengan tanduk-tanduknya, kuku-kukunya, dan bulu- bulunya. Sesungguhnya darahnya akan sampai kepada Allah –sebagai qurban– di manapun hewan itu disembelih sebelum darahnya sampai ke tanah, maka ikhlaskanlah menyembelihnya.” []