AMERIKA SERIKAT—Juara dunia kelas ringan UFC Khabib Nurmagomedov telah mengungkapkan alasan mengapa ia menyerang kubu Conor McGregor usai meraih kemenangan atas petarung asal Republik Irlandia itu melalui submission (cekikan leher) di ronde keempat di Las Vegas, Ahad (7/10/2018).
Petarung asal Rusia itu terlihat berusaha menyerang Dillon Danis yang merupakan rekan latih tanding McGregor.
BACA JUGA:Â 30 Tahun Muslim Amerika Ini Rawat Anak-anak Sakit Parah dan Terlantar
Dalam konferensi pers usai pertarungan, Khabib mengaku kesal dengan McGregor dan timnya karena sering mengejek secara personal terkait Khabib yang beragama Islam sepanjang persiapan jelang pertarungan.
“Saya minta maaf kepada komisi atletik (Nevada), minta maaf ke Las Vegas. Ini bukan sisi terbaik saya. Saya hanya manusia biasa dan saya tidak mengerti kenapa orang-orang hanya berbicara mengenai saya melompati pagar (dan menyerang),” ujar Khabib dikutip dari Independent.
“Lalu bagaimana tentang dia berbicara mengenai agama saya, bicara tentang negara saya, dia bicara tentang ayah saya. Dia datang ke Brooklyn dan merusak bus (pada April 2018) serta hampir membunuh orang-orang. Lalu kenapa orang-orang hanya membicarakan saya melompati pagar?” ucap Khabib.
BACA JUGA:Â Aktivis Muslim Amerika Ini Alami Persekusi di Muka Umum
Diketahui McGregor sering menghina Khabib jelang pertarungan di Las Vegas. Selain menyebut ayah Khabib sebagai sosok yang ‘bau.’ McGregor juga menyebut manajer Khabib, Ali Abdelaziz, sebagai teroris.
Lebih lanjut Khabib mengaku ingin mengubah citra petarung UFC. Petarung yang dijuluki ‘Si Elang’ itu berharap para petarung UFC tidak membawa-bawa agama saat melakukan konferensi pers.
“Ini olahraga terhormat. Ini bukan olahraga mulut. Saya ingin mengubah citra olahraga ini. Anda tidak bisa berbicara mengenai agama dan negara,” ujar Khabib.
Khabib merupakan petarung Muslim pertama yang sukses merebut gelar juara dunia UFC. Kemenangan atas McGregor menjadi sukses pertama Khabib mempertahankan gelar kelas ringan UFC. []
SUMBER: CNN