PALESTINA—Kepala Biro Politik Hamas Khaled Misyaal dikabarkan telah menyatakan bahwa Hamas siap menerima tantangan Israel. Pernyataan ini Misyaal sampaikan saat mengomentari pembunuhan Mazen Fuqaha, seorang warga Palestina.
“Jika Israel mulai mengubah aturan perlawanannya, Hamas beserta sayap bersenjatanya, Brigade Al-Qassam, akan menanggung tanggung jawab mereka dan akan terus berjuang membalas kematian warga Palestina, melepaskan tawanan, dan membebaskan tanah Palestina yang diduduki,” tambahnya.
Dalam pidato yang direkam ditujukan untuk sebuah upacara berkabung atas kematian Mazen Fuqaha di Gaza pada Senin (27/3/201) malam, Misyaal menegaskan bahwa Hamas tidak peduli tentang ketidakseimbangan kekuasaan. Ia menegaskan bahwa posisi Hamas lebih kuat daripada pendudukan Israel.
“Tidak ada kemenangan tanpa martir (orang yang rela mati demi agama) dan tidak ada pembebasan tanpa perlawanan,”pungkas Misyaal. [].