JAKARTA–Ketum MUI non aktif, yang juga cawapres Kiai Ma’ruf Amin menanggapi cuitan Wasekjen MUI Ustaz Tengku Zulkarnain soal isu surat suara yang tercoblos. Apa kata Kiai Ma’ruf Amin?
“Ini kan sedang ditangani pihak polisi. Kita tunggu apa nanti yang ditetapkan oleh pihak kepolisian. Baru setelah itu kita akan tindaklanjut di MUI untuk merespons apa yang sebenarnya terjadi pada beliau, kita di MUI ada mekanismenya,” kata Kiai Ma’ruf di kediamannya, Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (4/1/2019).
BACA JUGA: Dituding Tak Berpengalaman Debat, Kiai Ma’ruf: Di MUI Saya biasa Debat
Ustadz Tengku Zulkarnain memang langsung menghapus cuitannya setelah sekitar 2 menit diunggah. Namun cuitan tersebut kadung di-screenshot dan menjadi viral.
“Kemudian kita juga di dalam mengembangkan Islam kita menggunakan Islam wasathiyah dan kita di dalam masing-masing boleh tentukan pilihan tapi nggak boleh menghujat, tidak boleh membuat isu tidak baik. Di MUI ada etikanya dalam menyikapi soal politik. Karena itu kita akan melihat pernyataan itu sejauh mana menurut pihak dari kepolisian,” ujar Ma’ruf.
Ustadz Tengku Zulkarnain menjelaskan mengapa dia mencuit hal tersebut. Dia mengaku hanya bermaksud meminta klarifikasi terkait kebenaran kabar surat suara yang tercoblos. Setelah mendapatkan klarifikasi, Zulkarnain menghapus tulisannya.
BACA JUGA: Ketua Umum PBNU Nyatakan Kiai NU Siap Hadapi Revolusi 4.0
“Maka saya pakai tanda tanya. Masak nggak boleh tanya? Itupun 2 menit saya hapus. Kan 7 kontainer saya hapus karena murid saya bilang ‘jangan pak kiai, nanti ribut’. Saya cabut. Saya cuma upload 2 sampai 3 menit. Yang nyebar itu mereka,” jelas Zulkarnain kepada wartawan. []
SUMBER: DETIK