KOREA UTARA–Pemimpin tertinggi Korea Utara (Korut) Kim Jong-un dikabarkan koma. Informasi ini disampaikan mantan penasihat kepresidenan Korea Selatan di era kepemimpinan Kim Dae-jung, Chang Song-min.
“Saya menilai dia (Kim Jong-un) sedang koma, tapi hidupnya belum berakhir,” kata Chang kepada media Korea Selatan, Yonhap.
BACA JUGA: Buktikan Dirinya Baik-baik saja, Kim Jong Un Ucapkan Selamat ke Cina karena Berhasil Atasi Covid-19
Chang menambahkan bahwa sebagian kekuasaan Kim Jong-un telah diberikan kepada adik perempuannya, Kim Yo-jong.
“Struktur pemerintahan lengkap belum terbentuk, jadi Kim Yo-jong dikedepankan karena kekosongan tidak dapat dipertahankan untuk waktu yang lama,” ujar Chang.
Chang menyebut bahwa saudara kandung Kim Jong-un berusia 33 tahun itu secara de facto merupakan orang nomor dua paling berkuasa di Korut.
Dalam pertemuan tertutup dengan anggota parlemen, Badan Intelijen Nasional mengatakan peralihan kekuasaan sebagian bertujuan untuk “meredakan stres (Kim) dari pemerintahannya dan menghindari kesalahan jika terjadi kegagalan kebijakan.”
BACA JUGA: Inilah Penampakan Satu-satunya Masjid di Korea Utara
“Kim Yo-jong, Wakil Direktur Departemen Pertama dari Komite Pusat Partai Pekerja, mengarahkan urusan negara secara keseluruhan berdasarkan delegasi,” tambah laporan Yonhap.
Pada April, beredar kabar bahwa Kim Jong-un telah menjalani operasi jantung setelah dia tidak terlihat di depan umum selama hampir tiga minggu. []
SUMBER: YONHAP