Oleh: Virta Herfianti
virtaherfianti99@gmail.com
STEI SEBI Depok – Jawa Barat
BAGI bangsa Indonesia, faktor pemuda merupakan wujud kekuatan potensial yang selalu menunjukkan kehadirannya dalam setiap peristiwa sejarah perjuangan bangsa. Kualitas pemuda ialah investasi utama setiap bangsa.
Sejarah mencatat bahwa pemuda memiliki peran penting dalam kemajuan suatu bangsa. Khususnya pada zaman reformasi, dimana pemuda khususnya mahasiswa telah berhasil menurunkan soeharto yang memimpin pada masa itu, karena keadilan yang tak merata, maupun kesenjangan ekonomi yang luar biasa dampaknya.
Pemuda mendapatkan posisi sebagai garda terdapan dalam mengawal kebijakan pemerintah kala itu. Pemuda di era reformasi telah menorehkan sejarah bahwa gerakan pemuda pada masa itu sungguh berdampak besar bagi perubahan bangsa Indonesia.
BACA JUGA: Pemuda Sang Pemilik Kemerduan Suara Alquran
Dan lagi mengingat kisah para pemuda di zaman dulu, yaitu terdapat segerombolan pemuda yang memilih untuk tetap taat kepada Allah swt. Ketika itu masyarakat hidup dengan menyembah berhala dan dipimpin dengan raja yang dzalim. Ketika sang raja mengetahui ada sekelompok pemuda yang tidak menyembah berhala, maka sang raja marah lalu memanggil dan memerintahkan mereka untuk mengikuti kepercayaan sang raja. Tapi Ashabul Kahfi menolak perintah itu dan lari menjauh dari sang raja. Dikejarlah mereka untuk dibunuh. Namun, mereka selamat dari kejaran pasukan raja dengan bersembunyi di sebuah gua.
Ashabul Kahfi mencari tempat berlindung di sebuah gua demi menyelamatkan diri dari ancaman pembunuhan oleh pasukan Raja Diqyanus karena menolak untuk berhenti menyembah Allah SWT. Mereka berdoa agar Allah SWT senantiasa memberinya petunjuk yang lurus dalam setiap urusan yang mereka hadapi.
Usaha mereka untuk bersembunyi di gua dan doa-doa mereka agar Allah senantiasa memberinya petunjuk merupakan bukti bahwa Ashabul Kahfi adalah sekelompok pemuda yang gigih mempertahakan iman, yakni iman tauhid yang hanya menyembah Allah SWT.
Pemuda pada masa itu membuat perubahan yang luar biasa, mereka memberikan perubahan berupa mempertahankan Tauhidnya kepada Allah swt ketika masyarakat pada masa itu masih tak percaya akan ke Esaan Allah swt. Kehadiran pemuda tersebut menorehkan perubahan serta dampak yang besar pada masa tersebut.
Para pembawa perubahan, itulah hakikatnya peran seorang pemuda. Perubahan besar bermula dari langkah dan mimpi yang besar pula, dengan semangat yang menggelora serta tekad dan fisik yang bermental baja wajar saja pemuda dapat menorehkan sejarah-sejarah yang luar biasa. “perubahan” tutur Leo Buscalgia, “memiliki kekuatan untuk mengangkat, menyembuhkan,mendorong, memberikan unsur kaget, membuka pintu-pintu baru, mendatangkan pengalaman yang menantang, dan menciptakan kegembiraan dalam hidup, tentu layak untuk dipertaruhkan.”
BACA JUGA: 4 Nasehat Rasulullah SAW untuk Para Pemuda
Perubahan yang besar membutuhkan semangat yang terus berkobar, jiwa yang menggelora, serta impian yang berdampak nyata, dimulai dari perubahan perubahan kecil, perubahan yang dimulai dari diri kita sendiri, yang tak pernah lelah untuk terus berubah menjadi pribadi yang lebih baik lagi, terus berkarya dan menjadikan tiap aktivitas masa muda menjadi lebih bermakna, jauhi tipu daya dunia yang hanya sebatas foya-foya semata.
Allah swt telah menganugerahkan pada kita prinsip agen perubahan yang sangat luar biasa, maka berbahagialah kalian wahai pemuda! We are agent of change! []
Kirim OPINI Anda lewat imel ke: islampos@gmail.com, paling banyak dua (2) halaman MS Word. Sertakan biodata singkat dan foto diri. Isi di luar tanggung jawab redaksi.
