NAMA lengkap masjid ini adalah Jami Sayyid al-Syuhada. Masjid itu dibangun di wilayah Uhud, Madinah, Arab Saudi, tempat di mana Hamzah bin Abdul Muthalib, paman Nabi, dan para syuhada Perang Uhud lainnya telah dimakamkan.
Pada kenyataannya, masjid ini mendapat julukan Hamzah, sayyid al-syuhada’ (Pemimpin para syuhada). Masjid ini selesai dan diresmikan pada tahun 2017 dengan menghabiskan dana sekira 42 juta riyal.
BACA JUGA: Jangkrik dan Belalang ‘Menginvasi’ Masjidil Haram, Kenapa?
Wilayah Uhud adalah situs pertempuran besar kedua antara pasukan Muslim dan pasukan Musyrik, karena itu masjid ini berisi makam sekitar 70 syuhada. Uhud juga masuk dalam daftar situs yang direkomendasikan oleh Rasulullah SAW untuk dikunjungi di Madinah.
Karena itu, masjid ini dibangun untuk memenuhi kebutuhan para peziarah dan pengunjung yang berbondong-bondong datang ke Uhud. Masjid itu juga dibangun demi memuaskan kebutuhan penduduk setempat, meski tidak setenar Masjidil Haram atau Nabawi.
Bentuk masjid yang mengesankan dan mencolok berfungsi untuk menggambarkan ide, inisiatif, atau rencana yang bahkan paling jauh oleh siapa pun untuk mengingat dan memuliakan sejauh mana reputasi syuhada dan bagaimana arsitektur makam mereka.
Masjid ini juga menggambarkan kemegahan arsitektur pemakaman yang biasanya digambarkan sebagai tempat yang menyeramkan oelh banyak orang.
BACA JUGA: Kenapa Mi’raj terjadi di Baitul Maqdis, Bukan di Masjidil Haram?
Masjid ini adalah aula hypostyle (bentuk-bentuk awal masjid yang sering dipakai dan dipelopori oleh Bani Umayyah) tanpa halaman terbuka. Ada lima baris kolom yang sejajar dengan dinding kiblat: tiga di area shalat pria dan dua di kolom sholat wanita. Ada enam kolom di setiap baris. Itu berarti bahwa ada empat atap di tempat shalat pria dan tiga di tempat shalat perempuan.
Setiap atap dapat menampung enam shaf, dengan setiap baris memiliki lebih dari seratus orang. Itu berarti 42 baris: 24 untuk pria dan 18 untuk wanita, yang berarti bahwa kapasitas total masjid itu dapat dengan menampung sekira 5.000 jemaah. []
SUMBER: ABOUTISLAM