SAHABAT Islampos, bagi umat Islam, membaca Al-Qur’an adalah amal ibadah yang sangat berharga. Al-Qur’an bahkan bisa menjadi jalan bagi seseorang untuk lebih mengenal Islam. Seperti yang dialami Maryum, seorang mualaf dari Inggris. Bagaimana kisah mualaf tersebut?
Keutamaan membaca Al-Qur’an bagi muslim, disebutkan dalam hadis. Abdullah bin Mas’ud meriwayatkan Nabi ﷺ menyebutkan bahwa “Barang siapa membaca satu huruf / kata dari kitab Allah, maka baginya adalah pahala, dan pahala dikalikan sepuluh.” (HR Tirmidzi)
Namun, bagi Maryum, seorang wanita Kristen dari Plymouth, Inggris Barat Daya, membaca Al-Qur’an menjadi jalannya membuka hati untuk Islam.
Dibesarkan di keluarga Kristen, dia selalu percaya pada Tuhan. Di masa remajanya, dia mulai bimbang, tidak lagi memahami pentingnya pergi ke gereja. Setelah kembali ke agama Kristen di awal usia 20-an, ia menghadiri Gereja Injili, yang menurutnya lebih mudah diakses.
Perjalanannya ke Islam dimulai setelah mempelajari agama Ibrahim lainnya di universitas. Bertemu dengan seorang tukang listrik yang datang untuk memperbaiki masalah di rumahnya tepat setelah pemboman Manchester, dia merasa termotivasi untuk menyelidiki Islam lebih dalam.
“Saya sedang menelusuri ponsel saya, dan berkomentar ‘mengerikan, itu mengerikan,’ dan dia menjawab, ‘Anda pikir Muslim normal seperti itu?’
Saya menjawab, “Saya tidak mengenal seorang Muslim pun.”
Hal ini mendorong Maryum untuk menyelidiki Islam lebih lanjut. Baru pada Ramadhan, dia membaca Al-Qur’an empat kali, lalu dia mengucapkan syahadat di Piety Islamic Centre.
“Ketertarikan awal saya hanya pada apa yang diajarkan Al-Qur’an; Anda mendapatkan orang-orang yang telah mengambil potongan-potongan Al-Qur’an dan menafsirkannya sebagai kekerasan dan kebencian,” kata Maryum.
BACA JUGA: Jadi Mualaf, Profesor Astrofisika asal Prancis Ungkap Fakta Ilmiah Al-Quran
Islam adalah agama dengan pertumbuhan tercepat di dunia, dengan jumlah Muslim yang diperkirakan akan tumbuh lebih dari dua kali lipat jumlah populasi dunia secara keseluruhan antara tahun 2015 dan 2060 menurut penelitian oleh Pew Research Center.
Awal bulan ini, seorang wanita Prancis masuk Islam di Turki setelah terkesan oleh teman Muslimnya.
Pria Prancis berusia 85 tahun lainnya masuk Islam saat dia sedang dalam perjalanan liburan ke Turki bersama tetangga Muslimnya. []
SUMBER: ABOUT ISLAM