SEORANG ibu bermaksud mencampur susu dengan air demi mendapatkan keuntungan lebih. Si putri yang beriman mengingatkan ibunya bahwa Amirul Mukminin melarang tindakan tersebut.
Ibunya berkata, “Memangnya Amirul Mukminin melihat kita?”
Si putri memberikan tanggapan dari hati yang beriman kepada Allah, dan tahu bahwa Allah melihatnya.
Ia menjawab, “jika Amirul Mukminin tidak melihat kita, tapi Rabb Amirul Mukminin melihat kita.”
BACA JUGA: Inilah Menantu Pilihan Umar bin Khattab
Begitu mendengar kata-kata si gadis shalihah yang merasakan pengawasan Allah ini, Umar langsung menemui anak-anaknya dan berkata, “Salah satu di antara kalian pergilah menemui gadis itu dan nikahilah dia! Sebab, aku berharap kepada Allah semoga mengeluarkan seseorang dari keturunannya yang dengannya Allah mempersatukan kaum muslimin.”
Dugaan Umar tidak meleset. Gadis tersebut dinikahi Ashim anaknya. Gadis tersebut kemudian memberinya seorang anak perempuan bernama Laila, lalu ia dipanggil dengan kuniah Ummi Ashim.
BACA JUGA: Doa Umar soal Pengharaman Khamar
Laila selanjutnya dinikahi Abdul Aziz bin Marwan, Laila memberinya anak Khalifah Ar-Rasyid, Umar bin Abdul Aziz yang membimbing kaum muslimin menuju segala kebaikan. Itulah buah manis merasakan pengawasan Allah. []
SUMBER:KIBLAT MUSLIMAH