KOMEDIAN senior Rudi Sipit menceritakan kisah perjalanannya menjadi mualaf. Dalam sebuah video yang diunggah akun youtube HUMORIA INDONESIA, 6 Januari 2021, sahabat Komeng itu juga bercerita tentang dirinya.
Rudi memulai ceritanya dengan asal usul namanya. Menurut Rudi, nama aslinya adalah Go Ceng Sin. Nama ini dimilikinya karena dia merupakan keturunan etnis China.
“China di atas saya di bawah, turunan China. Dulu namanya Chinanya Go Ceng Sin. Mungkin bapak saya pegang uang melulu,” kata Rudi sambil berkelakar soal ihwal namanya itu.
BACA JUGA:Â Saat Moss, Komedian Hollywood Putuskan Jadi Muslim
Pada 1988 Rudi ikut lomba lawak se-Jabodetabek. Dulu namanya adalah lawak tunggal, belum ada istilah stand up comedy seperti sekarang ini.
Kemudian, komedian bernama lengkap Gunadi Salam dengan panggilan Udi itu mengubah namanya menjadi Rudi Sipit. Hal ini dilakukan agar menambah kesan lucu.
“Kalau nama Rudi doang keren amat. Kalau nama Udi jadi kaya petani. Akhirnya saya pakai nama Rudi Sipit,” kata Rudi.
Rudi kemudian bercerita soal agamanya. Dia menceritakan pernah dua kali memeluk agama yang berbeda sebelum masuk Islam. Agama yang pertama adalah agama yang sama dengan kedua orang tuanya. Kemudian, dia memutuskan masuk agama lain dan sempat mempelajarinya selama 1,5 tahun.
Kemudian, Rudi bergabung dengan grup lawak Diamor yang beranggotakan Komeng, Jarwo, dan Mamo. Di grup itu, ketiga anggotanya beragama Islam.
Grup lawak ini memiliki posko untuk tempat latihan melawak. Usai latihan, dua orang personel lainnya yaitu Jarwo dan Mamo pulang. Sementara yang tidur di posko hanya Rudi dan Komeng.
Suatu ketika, dalam tidurnya, Rudi bermimpi bahwa dia dibangunkan oleh sosok kiai. Sang kiai itu menyuruhnya untuk bangun dan mengerjakan sholat.
“Bangun-bangun, sholat,” kata Rudi mengenang suara dalam mimpinya itu.
Rudi merasa seolah-olah itu nyata. Setelah terjaga, dia pun bercerita kepada Komeng.
BACA JUGA:Â Cerita Dave Chappelle, Stand-Up Comedian Papan Atas Amerika yang Jadi Mualaf Sejak Umur 17 Tahun
“Meng, gue dibangunin (sama Kiai). Gue disuruh sholat, gimana ya gue kan ga paham. Gimana kalau gue masuk Islam?” tanya Rudi kepada Komeng.
Menurut Rudi, Jawaban Komeng saat itu cukup menggelikan.
“Oh jangan!”kata Komeng kala itu seraya menambahkan, “Udah penuh.”
Rudi menirukan perkataan Komeng itu sambil tertawa.
“Emang mobil, ada-ada aja,” kata Rudi menanggapi jawaban candaan Komeng saat itu.
Tak lama kemudian, Rudi pun memutuskan masuk Islam dan menjadi mualaf. Menurut Rudi, keputusannya ini mendapat reaksi berbeda dari kedua orang tuanya.
Ibunya mempertanyakan keputusan Rudi sementara ayahnya berkata yang penting Rudi bahagia dengan keputusannya itu. []
SUMBER: YOUTUBE