BOGOR—Kerusuhan di Markas Komando Brigade Mobil Polri atau Mako Brimob , Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat menyisakan duka mendalam bagi keluarga korban yang meninggal dalam insiden pada Selasa (8/5/2018) malam.
Salah satu korban kerusuhan Mako Brimob Depok, asal Bogor, Iptu Luar Biasa Anumerta Yudi Rospuji Siswanto meninggalkan istri yang sedang hamil sembilan bulan.
Almarhum Ipda Rospuji dikenal tetangga sosok yang baik, sejak tinggal di Perumahan Bukit Waringin Blok K4 nomor 3 RT 07 RW 05 Kelurahan Sukma Jaya Kecamatan Tajur Halang, Kabupaten Bogor.
Hal itu dibenarkan, Neneng, 42, tetangga almarhum Ipda Rospuji. Dirinya menjelaskan, terkait meninggalnya Ipda Yudi saat kerusuhan di Mako Brimob Kelapa Dua pada Selasa (8/5/2018) malam itu, mengetahui kabar tersebut melalui berita di media televisi.
Neneng mengaku prihatin atas kejadian tersebut, lantaran istri yang ditinggalkan almarhum sedang hamil sembilan bulan. Selain itu, almarhum Ipda Rospuji juga meninggalkan tiga anak yakni Kevin, 15, Kirana, 7, dan Wilastra, 4.
“Kasian Bu Rospuji sedang hamil tua mendapat musibah yang sangat besar, ditinggalkan suami dalam keadaan hamil,” ujar Neneng, saat ditemui dirumah duka di Perumahan Bukit Waringin Blok K4 nomor 3 RT 07 RW 05 Kelurahan Sukma Jaya Kecamatan Tajur Halang, Kabupaten Bogor, Rabu (9/5/2018), Aktual melaporkan.
Ia juga menjelaskan, saat ini dirinya mendapat amanat dari ibu Lutfi (istri dari almarhum Ipda Rospuji) untuk menjaga kediamannya.
“Sekarang kami hanya menjaga rumah almarhum, karena tadi diinfokan bahwa jenazah almarhum langsung dibawa ke kampung halamannya di daerah Bumi Ayu, Jawa Tengah,” tuntasnya. []
SUMBER: AKTUAL