BANDA ACEH—Komisi Pemilihan Umum (KPU) menerbutkan Keputusan KPU No. 869/PL.01.4-Kpt/03/KPU/VII/2018 tertanggal 6 Juli 2018. Isinya, mewajibkan calon anggota DPR Provinsi Aceh (DPRA) dan DPRD kabupaten/kota di Aceh (DPRK) mampu membaca Alquran bagi yang beragama Islam.
Kewajiban bakal caleg DPRA dan DPRK mampu membaca Alquran juga telah diatur dalam Qanun Aceh No. 3 tahun 2008 pada Pasal 13 ayat (1) butir c.
BACA JUGA: KPU Resmi Larang Koruptor Jadi Caleg
Rencananya, Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh atau KPU di provinsi Aceh akan membentuk tim uji mampu baca Alquran untuk DPRA. Tim tersebut diisi oleh perwakilan dari Majelis Permusyawaratan Ulama Aceh, Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an Aceh, serta Kementerian Agama Provinsi Aceh.
KIP kabupaten kota juga membentuk tim uji seperti yang ditugaskan KIP Aceh. KIP Aceh dan KIP kabupaten/kota pun harus mempersiapkan tempat uji baca Alquran dilaksanakan.
Kemudian, bakal caleg akan diminta membaca surat dan ayat Alquran yang ditentukan tim penguji selama lima menit. Surat dan ayat yang dibaca ditentukan oleh tim penguji. Saat tes berlangsung, masyarakat boleh menyaksikan namun tetap harus menjaga ketertiban.
“Uji mampu baca Alquran dilakukan dengan berhadapan langsung dengan Tim Uji Mampu Baca Alquran,” bunyi Tata Tertib Pelaksanaan Uji Mampu Baca Alquran poin 9.
Penilaian mencakup aspek penguasaan Ilmu Tajwid, Fashahah dan Lagu. Bobot penilaian antara lain, ketepatan membaca huruf hijaiyah sejumlah 40 poin, ketepatan bacaan baris (harkat dan maad) sejumlah 40 poin, serta adab dan penampilan sejumlah 20 poin.
BACA JUGA: KPK Dukung KPU Tetapkan Larangan bagi Koruptor untuk Jadi Caleg
“Peserta uji mampu baca Alquran dinyatakan lulus apabila mendapat jumlah nilai paling kurang 50 poin dan paling banyak 100 poin,” mengutip bagian Penilaian Uji Mampu Baca Alquran poin 1 huruf d.
Hasil penilaian uji mampu baca Alquran bersifat final. Surat keterangan mampu baca Alquran akan diterbitkan kepada bakal caleg yang dinyatakan lulus uji. Surat tersebut harus disertakan saat mendaftar sebagai bakal caleg ke KIP Aceh dan KIP kabupaten kota. []
SUMBER: CNN