CIREBON–Kecelakaan yang terjadi di KM 150 Tol Cipali, Majalengka, Jawa Barat, melibatkan sebuah bus Safari Lux dan tiga kendaraan lainnya. Kecelakaan ini mengakibatkan 12 orang meninggal dunia.
Kapolda Jabar Irjen Rudy Sufahriadi mengatakan, kecelakaan maut yang terjadi sekitar pukul 01.00 WIB itu dipicu karena sopir bus diserang seorang penumpang bernama Anshor (29). Anshor diketahui bekerja sebagai sekuriti di Gandaria Tower, Jakarta.
“Menurut keterangan Anshor, bahwa sopir dan kernet itu hasil pembicaraan telepon akan membunuh dia, ‘saya mau dibunuh sama sopir sama keneknya. Tahu dari mana, dari pembicaraan telepon’,” kata Rudy kepada wartawan di Rumah Sakit Mitra Plumbon Cirebon, Senin (17/6/2019).
Berikut ini kronologi kecelakaan maut di Tol Cipali pada Senin 17 Juni 2019 pukul 01.00 WIB:
– Bus Safari datang dari arah Jakarta menuju ke Cirebon (jalur A). Setibanya di TKP, bus masuk median menyeberang ke jalur B.
– Keterangan Kapolda Jabar bahwa Anshor menyerang sopir bus dan mengambil alih kemudi. Sehingga bus pindah dari jalur arah Cirebon menyeberang ke jalur arah Jakarta.
– Kanit PJR Tol Cipali AKP Azis Syarifudin menjelaskan bus Safari pindah ke jalur arah Jakarta kemudian menabrak Innova. Usai menghantam Innova, bus kembali menghantam kendaraan lainnya yang melaju ke arah Jakarta yakni jenis Xpander dan mobil truk pengangkut ayam.
– Kemudian bus masuk selokan (parit). Korban meninggal dunia 12 orang.
– 12 korban yang tewas itu enam di antaranya merupakan penumpang Xpander dan tiga lainnya penumpang Innova. Kemudian sopir dan dua penumpang bus juga tewas akibat kejadian itu.
– 45 penumpang lainnya mengalami luka-luka, 11 di antaranya luka berat. []
SUMBER: DETIK