BANGUNAN masjid Sahaba yang luas dan elegan, di jantung pinggiran kota kelas menengah Créteil di Paris, dikenal sebagai “masjid para mualaf.” Sekitar 150 upacara konversi Muslim telah dilakukan setiap tahun di bangunan seputih salju masjid itu.
Masjid Sahaba hadir dengan mozaiknya yang rumit dan menara setinggi 81 kaki yang menakjubkan. Dibangun pada tahun 2008, masjid ini jadi simbol kehadiran Islam yang berkembang di Prancis.
BACA JUGA: Lembaga Riset PEW: Pada 2025, Muslim Prancis Bisa Capai 13,2 Juta Orang
Menurut video Muslim Converts Stories, jumlah orang Prancis yang masuk Islam setiap tahun meningkat secara signifikan. Sementara jumlah mualaf tetap relatif kecil di Prancis, para ahli menyebut, konversi tahunan ke Islam meningkat dua kali lipat dalam 30 tahun terakhir.
Laporan lain oleh harian La Croix pada 25 Agustus, mengutip survei yang dilakukan oleh Pierre Schmidt tentang mualaf di Prancis, menyebut, “Selalu ada konversi ke Islam, jelas Didier Leschi, kepala biro agama di Home Office. Apa yang baru hari ini adalah jenis gerakan yang dituju oleh para mualaf muda.”
“Menurut informasi yang kami terima dari Muslim yang bertanggung jawab atas asosiasi, dia menjelaskan, mungkin ada sekitar 10 konversi ke Islam setiap hari,” sambungnya.
Itu menghasilkan rata-rata 3.600 orang yang mualaf per tahun.
Banyak ahli mencatat pengaruh para mualaf, terutama pemain sepak bola.
Nicolas Anelka, yang bermain untuk tim nasional Prancis dan orang tuanya berasal dari Martinik, mengubah namanya menjadi Abdul-Salam Bilal Anelka ketika dia masuk Islam pada tahun 2004.
Franck Ribéry, pemain populer dari utara Prancis, masuk Islam pada 2006 untuk menikahi seorang wanita Muslim, Wahiba, dan mengambil nama Bilal Yusuf Mohammed.
Rapper Prancis Mélanie Georgiades, lebih dikenal dengan nama panggung Diam’s, juga masuk Islam pada 2009, mengatakan dia menemukan ketenangan dalam Islam.
BACA JUGA: Sekelumit Sejarah Islam, Organisasi Muslim dan Masjid di Prancis
Kendati masih diterpa isu Islamofobia, nyatanya Prancis adalah rumah bagi lebih dari 6 juta Muslim. Komunitas muslim ini menjadi sekitar 9% dari populasi negara itu dan merupakan yang terbesar di Eropa.
Menurut Pew Research Center, tiga juta Muslim kelahiran asing di Prancis sebagian besar berasal dari bekas jajahan Prancis di Aljazair, Maroko, dan Tunisia. Center juga melaporkan, jumlah Muslim di Prancis diperkirakan akan melebihi 10% pada tahun 2030. []
SUMBER: ABOUT ISLAM