LAZNAS Dewan Dakwah berfokus mendistribusikan 100 paket perlengkapan salat kepada warga yang terdampak erupsi Gunung Semeru terutama mereka yang berada di Desa Condro dan Desa Kedungmoro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
Ketiadaan perlengkapan salat masih menjadi masalah bagi para pengungsi. Pasalnya selama mereka hilir mudik menyelamatkan barang-barangnya di rumah, tetapi tidak banyak perlengkapan salat yang bisa dibawa.
Akibatnya, mereka hanya bisa bergantung pada bantuan dari luar untuk memenuhi perlengkapan salat mereka yang jumlahnya tentu tidak banyak.
“Bantuan dari luar sebenarnya sudah ada, tapi karena pengungsi terus bertambah, perlengkapan shalat seperti sarung masih sangat kurang,” kata Aisyah, salah satu Tim Taruna Siaga Bencana (Tagana) Laznas Dewan Dakwah yang bertugas di Desa Condro, kepada Media Dakwah, Kamis (10/12/2021).
BACA JUGA: Dewan Da’wah Kirim 200 Da’i Ramadhan ke Pedalaman
Bukan hanya minimnya kesediaan perlengkapan salat, bahkan menurut salah satu tokoh masyarakat Lumajang, Ustaz Wahid, kondisi sebagian besar posko pengungsian sangat tidak kondusif untuk salat.
Selain karena kondisi posko yang ramai, jelas Ustaz Wahid, minimnya perlengkapan penunjang salat yang layak juga menghalangi para warga untuk beribadah dengan nyaman.
“Sebagian besar posko masih melalaikan shalat, ya karena kondisi yang tidak memungkinkan,” ujar dai Dewan Dakwah Jawa Timur ini.
Program tebar sarung ini tidak sekedar menjadi “pembeda” Laznas Dewan Da’wah dengan Lembaga kemanusiaan lainnya. Perwakilan relawan Laznas Dewan Dakwah Pusat, Hafidz, mengatakan ini bagian dari misi dakwah yang memang menjadi inti dari Dewan Dakwah itu sendiri.
“Bagi Laznas Dewan Da’wah, kegiatan kemanusiaan dan penanggulangan bencana tidak terlepas dari upaya peningkatan mutu dan cakupan dakwah, sehingga gerakan ini juga adalah syiar agama,” katanya.
Hafidz menjelaskan, salat adalah ibadah penting yang tidak bisa ditawar. Menunaikan shalat tidak hanya menjadi kewajiban agama, tapi juga keperluan jiwa.
Maka dari itu, Laznas Dewan Dakwah masih terus mengupayakan program ini dengan mengharapkan bantuan dari sahabat dakwah.
“Berdasarkan kebutuhan dari para pengungsi, Laznas Dewan Dakwah juga berniat membuka donasi mukena bagi muslimat yang juga sangat membutuhkan,” katanya.
BACA JUGA: Masjid Al-Furqan Dewan Da’wah Adakan Pelatihan Tanggap Bencana Kebakaran Berbasis Masjid
Menurut Hafidz, di tengah situasi bencana seperti ini, tentu adalah tugas kaum muslimin untuk memastikan keperluan jiwa saudara-saudara kita di lereng Semeru dapat dipenuhi dengan baik.
“Kita melihat sendiri bagaimana mereka kehilangan keluarga dan harta benda; jangan sampai mereka juga kehilangan semangat beribadah dan bermunajat kepada Allah,” pungkas Hafidz. []
