• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Selasa, 13 Mei 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Wacana

Lena Rodgers, Perempuan Muslim Berjilbab, Jadi Pemain Bola

Oleh Saad Saefullah
8 tahun lalu
in Wacana
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
Foto: About Islam

Foto: About Islam

0
BAGIKAN

 

 

ADA kepercayaan umum di seluruh dunia bahwa jika Anda seorang perempuan Muslim berjilbab, maka agak terbatas dalam menentukan pilihan, terutama ketika menyangkut urusan olahraga.

Media internasional sering menggambarkan perempuan Muslim berjilbab sebagai orang yang tidak bisa apa-apa: tinggal di rumah sebagai ibu dan hanya menghabiskan hari-hari mereka berbelanja dan memasak untuk suami mereka. Namun ini adalah jauh dari kenyataan karena perempuan berkerudung sama seperti perempuan yang lain, mereka dapat berpartisipasi dalam setiap aspek kehidupan sehari-hari, termasuk olahraga.

ArtikelTerkait

O Ternyata Ini 3 Arti Istilah “Nggak Ada Obat”!

Damaskus Jatuh, Basyar Al-Assad Dilaporkan Kabur; Akhir 50 Tahun Kekuasaan Keluarga Assad?

Ga Bisa Baca Hadist

Gendong Ala Drakor

Lena Rodgers adalah wanita yang berasal dari Suriah yang tinggal di Dubai. Sehari-hari ia bekerja sebagai eksekutif media sosial sebuah perusahaan. Tapi di malam hari dan akhir pekan dia ternyata fokus berlatih sepak bola, karena itu merupakan hobinya.

Pertama Kali Tertarik dengan Sepak Bola

Pada usia 9 tahun, Lena pertama kali melihat permainan sepak bola, yaitu saat ia harus menemani ibunya untuk menjemput adik di sekolah sepak bola.

“ibu membawa saya untuk menonton dan saya tidak bisa hanya berdiri di sana, merasa ada naluri mendesak untuk ikut bermain juga,” akunya seperti dilansir OnIslam.

Sebagai seorang anak perempuan, Lena lebih tertarik dengan sepak bola daripada kegiatan lain. Menurut Lena, sepak bola adalah salah satu olahraga terbaik dan menyenangkan. Anak perempuan lain tidak benar-benar tahu Lena sedang bermain sepak bola, karena pada saat itu masih dianggap sebuah konsep baru dan budaya yang aneh untuk anak perempuan bermain sepak bola.

Mulai Menekuni Dunia Sepak Bola

Ketika ia mulai sekolah SMA, Lena masuk ke tim sepak bola anak perempuan dan perlahan-lahan gagasan seorang gadis bermain sepak bola diterima oleh sebagian orang.

“Saya adalah anak dengan olahraga serba bisa, menangkap dan melempar adalah bakat saya yang lain,” kata Lena.

Advertisements

Pada usia 9 tahun, Lena mulai mengikuti pelatihan sepak bola dengan seorang pelatih profesional. Sang pelatih adalah mantan pemain sepak bola profesional yang cedera, dan dialah yang membantu Lena dalam mengembangkan keterampilan bermain sepak bola. Beberapa tahun kemudian, ia mulai belajar keterampilan sepak bola sendiri, dan berlatih dengan timnya di Dubai College.

Menurut Lena, perbedaan antara fasilitas pembinaan sepak bola saat itu dan sekarang sangat besar.

“Saat ini saya melatih sepak bola anak perempuan, satu hal yang saya tidak penah bisa saya pelajari sampai umur saya 20 tahun. Anak perempuan sekarang yang berusia sekitar 4-12 sekarang ini, sangat beruntung bisa berlatih dan belajar sepak bola tanpa takut mendapat cap jelek dari masyarakat. Itu yang membuat saya sedih, karena ketika saya di usia mereka, saya menemukan bakat ini secara alami dan saya harus berlatih dan belajar sepak bola secara sembunyi-sembunyi,” jelasnya.

Reaksi dari Keluarga dan Masyarakat Luas

DARI awal karir sepak bolanya, Lena sangat beruntung memiliki dukungan penuh dari keluarga. Meskipun dia mengakui bahwa dia masih mendapat reaksi dari keluarganya yang terkejut setelah memberitahu bahwa dia bermain sepak bola.

Mereka melihat sebagai seorang perempuan namun tidak habis pikir bagaimana bisa Lena benar-benar pandai memainkan permainan anak laki-laki itu. Namun pada kenyataannya, Lena bermain sebagus saudara-saudaranya, dan kadang-kadang lebih baik, dia unggul dan terampil di pertahanan.

“Saya menemukan diri saya lebih baik dalam sepak bola, karena kadang-kadang permainan saya lebih baik daripada anak laki-laki, sehingga itu alasan yang sangat masuk akal untuk melanjutkan sebagai pesepak bola. Saya juga bintang pertahanan, dan pujian itu membuat saya terus bersemangat. Saya tergantung pada sepak bola dan saya merasa berguna karena hal itu,” jelas Lena.

Gairah, bakat dan tekad Lena untuk bermain di liga amatir membuatnya memenangkan liga Asosiasi Sepakbola Wanita Dubai dengan timnya Arabian Leopards, dan kemudian Lena pindah ke tim Sandstorm. Lena juga bermain di liga dan turnamen campuran. Liga ini merupakan pertandingan baru yang dimulai pada tahun 2014, namun saat ini tidak ada tim profesional untuk perempuan di UAE. Semua klub lokal berorientasi pada pemain laki-laki.

Pemain Bola Laki-laki VS Pemain Bola Perempuan

Di luar lapangan, orang biasanya terkesan, tapi tidak mengharapkan bahwa seorang pemain sepak bola adalah seorang perempuan. “Saya merasa bahwa saya harus membenarkan kepada mereka bahwa saya baik sama seperti mereka. Standar diatur di mata mereka setelah mereka melihat seorang gadis dan pada saat itu masih dianggap tabu bahwa seorang perempuan bermain sepak bola. Itu yang membuat tugas pesepakbola wanita jauh lebih sulit daripada pesepak bola pria, mereka perlu melakukan upaya ganda untuk mendapatkan rasa hormat dari penonton,” ujar Lena.

Di lapangan, pemain laki-laki tidak ingin menyakiti pemain bola perempuan, bahkan sebagian besar enggan bermain melawan pemain bola perempuan. Bagian yang lebih menjengkelkan untuk Lena adalah ketika laki-lak tidak mengizinkan pemain bola perempuan untuk bermain, dengan alasan perempuan akan merugikan mereka  dalam permainan ini.

Dari Hobi Menjadi Profesi

Lena menganggap sepak bola tidak hanya sebagai hobi dan cara hidup, tapi dia juga menjadi pelatih sepak bola. Dia mencintai segala sesuatu tentang sepak bola karena permainan keras ini mengajarkan kerja tim, refleksi, perbaikan, kebugaran, kegembiraan, urgensi, kesadaran lingkungan, konsentrasi, dan penanganan situasi di bawah tekanan. “Hampir semuanya terdapat dalam sepak bola. Hal ini juga membuat saya sangat senang,” ungkap Lena. []

Tags: BolaLaporan Khususperempuan
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Pacaran, Pegang-pegangan, dan Tiang Gantungan

Next Post

Ini Doa Khusus Saat Berhubungan Intim

Saad Saefullah

Saad Saefullah

Lelaki. Tidak terkenal. Menyukai kisah-kisah Nabi dan Para Sahabat.

Terkait Posts

Nggak Ada Obat, Potongan Rambut Laki-laki yang Tidak Diperbolehkan dalam Islam

O Ternyata Ini 3 Arti Istilah “Nggak Ada Obat”!

13 Desember 2024
Damaskus

Damaskus Jatuh, Basyar Al-Assad Dilaporkan Kabur; Akhir 50 Tahun Kekuasaan Keluarga Assad?

8 Desember 2024
Kitab Taurat, Hadist, Bani Israil

Ga Bisa Baca Hadist

10 Agustus 2024
Sikap Suami yang Harus Disyukuri Istri, , Nikah, Tips yang Harus Dikuasai Istri Agar Suami Betah di Rumah, Sifat Istri yang Mendatangkan Rezeki bagi Suami, Drakor

Gendong Ala Drakor

10 Agustus 2024
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Sebab Istri Harus Taat kepada Suami, Cinta

Puisi Cinta Suami pada Istrinya: Yang Tak Pernah Kusuarakan

Oleh Dini Koswarini
13 Mei 2025
0

Nabeez

Khasiat Air Rendaman Kurma (Nabeez)

Oleh Haura Nurbani
13 Mei 2025
0

Air, Keistimewaan Air Zamzam

Ini 7 Keistimewaan Air Zamzam, Sebaik-baiknya Air di Muka Bumi

Oleh Dini Koswarini
13 Mei 2025
0

Cara Pengembangan Diri, Zakat Online, Tips Agar Nggak Ngantuk di Siang Hari, keutamaan syukur, Cara Jaga Hati yang Sehat, Syarat Bekerja dalam Islam, Tempat Kerja

25 Hal yang Tidak Boleh Dilakukan di Tempat Kerja

Oleh Dini Koswarini
13 Mei 2025
0

minyak bumi

Berapa Cadangan Minyak Bumi Indonesia? Kondisi Terkini dan Proyeksi Masa Depan

Oleh Yudi
13 Mei 2025
0

Terpopuler

8 Cara Mengetahui Gejala Penyakit Jantung Sejak Dini

Oleh Yudi
11 Mei 2025
0
jantung

Gejala paling umum dari penyakit jantung koroner adalah nyeri dada. Biasanya terasa seperti ditekan, diremas, atau berat di dada.

Lihat LebihDetails

Cara Mengatasi Insomnia, Setengah Jam InsyaAllah Langsung Segera Tidur!

Oleh Haura Nurbani
10 Mei 2025
0
Manfaat Tidur di Awal Malam, Bahaya Tidur Sore untuk Kesehatan, Penyebab Tidur Tidak Teratur, Ketindihan, Tidur di Awal Malam, Cara Mengatasi Insomnia

Berikut adalah tips cara mengatasi insomnia yang bisa membantu Anda tertidur dalam waktu setengah jam, insyaAllah.

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails

4 Janji Allah pada Orang Ahli Tahajjud

Oleh Saad Saefullah
3 April 2025
0
Tahajjud, Amalan di Pagi Hari, Shalat Taubat, Renungan, Tahajjud, Shalat Malam

Di antara janji-janji Allah bagi para ahli tahajjud adalah sebagai berikut.

Lihat LebihDetails

Berapa Banyak Sebaiknya Harus Simpan Uang Cash di Rekening?

Oleh Yudi
12 Mei 2025
0
Foto: Freepik

Jumlah uang cash yang sebaiknya disimpan di rekening (baik rekening tabungan atau giro) sangat bergantung pada kebutuhan.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.