PRANCIS—Presiden Prancis Emmanuel Macron dikabarkan telah meyakinkan Presiden AS Donald Trump untuk mempertahankan pasukan mereka di Suriah.
Macron membuat pernyataan ini dalam wawancara yang disiarkan oleh BFM TV, radio RMC dan Mediapart pada Ahad (15/4/2018). Macron juga membela partisipasi negaranya dalam serangan udara bersama AS di Suriah.
“Kami telah meyakinkan Trump bahwa pasukannya perlu untuk tetap di sana. Kami memiliki legitimasi internasional untuk bertindak dalam kasus Suriah. Kami memiliki tiga anggota Dewan Keamanan (PBB) yang telah melakukan intervensi,” ungkap Macron.
Pengumuman itu dibuat beberapa jam setelah Duta Besar AS untuk PBB Nikki Haley mengatakan bahwa AS tidak akan menarik pasukan AS keluar dari Suriah sampai tujuannya tercapai.
Pada Sabtu (14/4/2018), AS, Inggris dan Prancis telah melakukan serangkaian serangan udara terhadap Suriah atas tuduhan serangan senjata kimia terhadap kota Douma, yang terletak sekitar 10 kilometer timur laut dari ibu kota Damaskus. []
SUMBER: PRESSTV