ADA beberapa makhluk selain manusia dan malaikat yang disebutkan dalam Alquran dan hadis tentang akhir zaman. Siapa saja mereka?
Berikut makhluk selain manusia yang disebutkan di dalam Alquran dan hadis terkait akhir zaman tersebut:
Makhluk selain manusia dan malaikat yang disebutkan di dalam Alquran dan hadis: Buraq
Hewan kendaraan Rasulullah ﷺ ini berbetuk kuda bersayap. Buraq diciptakan Allah Subhanahu wa ta’ala dari cahaya. Buraq-lah yang menjadi tunggangan Nabi Muhammad ﷺ dalam peristiwa Isra Mikraj.
Secara istilah, Buraq diartikan sebagai burung cenderawasih. Oleh kamus diartikan sebagai burung dari surga (bird of paradise).
Berasal dari kata “Barqu” yang artinya ‘Kilat’. Jika diartikan, Buraq adalah kendaraan yang kecepatannya di atas kilat, melebihi kecepatan cahaya.
Buraq disebutkan dalam hadis dari Anas bin Malik bahwa Rasulullah ﷺ bersabda:
“Didatangkan kepadaku Buraq, yaitu hewan (dabbah) yang berwarna putih (abyadh), bertubuh panjang (thawil), lebih besar daripada keledai dan lebih kecil dari baghal. Dan sekali ia menjejakkan kakinya yang berkuku, bergerak sejauh mata memandang.” (HR Muslim, kitab Al Jami al Shahih Juz I)
BACA JUGA: Gunung Emas Mulai Terlihat, Akhir Zaman Sudah Dekat?
Makhluk selain manusia dan malaikat yang disebutkan di dalam Alquran dan hadis: Ya’juj dan Ma’juj
Ini adalah sebutan untuk bangsa yang akan muncul di akhir zaman, yang memiliki kekuatan bisa merusak kehidupan di bumi. Selain di Alquran, kisah makhluk ini juga ada dalam kitab ajaran lain.
Identitas Ya’juj dan Ma’juj disebutkan sesungguhnya hanya diketahui oleh Allah Subhanahu wa ta’ala. Ibnu Katsir menyebutkan Ya’juj dan Ma’juj adalah keturunan Nabi Adam. Silsilah mereka dikatakan berasal dari keturunan Yafits bin Nuh. Meski masih keturunan manusia, Ya’juj dan Ma’juj disebut punya ciri khas berbeda dari manusia pada umumnya.
Dalam hadis disebutkan, Rasulullah ﷺ bersabda, “Ya’juj dan Ma’juj memiliki muka yang lebar, mata yang kecil (sipit), dan warna putih di rambut atas mereka. Bentuk wajah mereka dikatakan mirip perisai.” (HR Imam Ahmad)
Dikatakan pula, Ya’juj dan Ma’juj tidak memiliki kemampuan bahasa atau perkataan yang diucap manusia. Dalam Alquran, Ya’juj dan Ma’juj dikisahkan diisolasi oleh benteng dari logam yang dibangun Nabi Zulkarnain dan akan berhasil keluar pada waktu yang telah ditetapkan.
Ya’juj dan Ma’juj disebutkan dalam Surat Al Anbiya Ayat 96–97: “Hingga apabila dibukakan (tembok) Ya’juj dan Ma’juj dan mereka turun dengan cepat dari seluruh tempat yang tinggi. Dan telah dekatlah kedatangan janji yang benar (hari berbangkit) maka tiba-tiba terbelalaklah mata orang-orang kafir. (Mereka berkata), ‘Aduhai, celakalah kami, sesungguhnya kami adalah dalam kelalaian tentang ini. Bahkan kami adalah orang-orang yang zhalim’.”
Makhluk selain manusia dan malaikat yang disebutkan di dalam Alquran dan hadis: Dajjal
Derajat dari semua kezaliman yang muncul menjelang hari kiamat kelak. Makhluk jahat yang membawa fitnah mengerikan di akhir zaman. Rasulullah ﷺ memperingatkan umatnya untuk membaca 10 ayat pertama Surat Al Kahfi sebagai bentuk perlindungan dari dajjal atau berlindung di Kota Madinah atau Makkah, sebab dajjal tidak bisa memasuki dua kota suci ini yang selalu dijaga malaikat.
Dijelaskan dalam hadis dari Fatimah binti Qais bahwa dajjal mengatakan: “Lalu aku bisa keluar, aku akan berjalan di muka bumi maka tidak akan aku tinggalkan satu kampung pun kecuali aku singgah kepadanya dalam waktu empat puluh malam selain Makkah dan Thaibah (Madinah Al-Munawarah). Bagaimana rupanya? Dajjal berwujud seorang pria berambut keriting dan buta sebelah matanya, seperti yang disebut dalam hadits dari Ubadah bin ash-Shamit, Rasulullah ﷺ bersabda: ‘Sesungguhnya dajjal adalah seorang laki-laki, pendek, jarak antara kedua betisnya berjauhan, keriting, buta sebelah mata yang terhapus tidak terlalu menonjol, tidak pula terlalu ke dalam. Maka jika dia melakukan kerancuan (mengaku sebagai Rabb) kepadamu. Maka ketahuilah, sesungguhnya Rabb kalian tidak buta sebelah’.” (HR Abu Dawud)
BACA JUGA: 9 Hadist tentang Fitnah Akhir Zaman
Makhluk selain manusia dan malaikat yang disebutkan di dalam Alquran dan hadis: Azazil
Berdasarkan syariat, Azazil adalah pemimpin kelompok setan dari kalangan jin dan manusia di mana sebelum Nabi Adam diciptakan, Azazil adalah pemimpin kelompok malaikat yang punya wajah rupawan dan memiliki empat sayap. Tapi ada juga yang menyebutkan Azazil bukan dari golongan malaikat.
Setelah tidak mau menuruti perintah Allah Subhanahu wa ta’ala yakni bersujud kepada Nabi Adam maka Allah Ta’ala melaknatnya dengan mengubah kepalanya seperti kepala unta, dadanya seperti daging menonjol ketat, wajahnya seperti kera, dan kedua matanya terbelah sepanjang wajahnya.
Azazil diberi usia panjang untuk menyesatkan umat manusia sebanyak mungkin agar menemaninya di neraka. Hal ini ada dalam Surat Al Hijr Ayat 36. Azazil meminta pada Allah Subhanahu wa ta’ala, “Ya Tuhanku, (kalau begitu) maka beri tangguhlah kepadaku sampai hari (manusia) dibangkitkan,” (QS Al Hijr: 36)
“Sesungguhnya Aku pasti akan memenuhi neraka jahanam dengan jenis kamu dan dengan orang-orang yang mengikuti kamu di antara mereka kesemuanya.” (QS Shaad: 85)
Makhluk selain manusia dan malaikat yang disebutkan di dalam Alquran dan hadis: Dabbat Al Ard
Difrasakan dalam bentuk hewan melata yang akan keluar dari Kota Makkah dekat Gunung Safa setelah peristiwa matahari terbit dari Barat. Muncul dan berkata fasih dan jelas.
Allah Subhanahu wa ta’ala berfirman, “Dan apabila perkataan telah jatuh atas mereka. Kami keluarkan sejenis binatang melata dari bumi yang akan mengatakan pada mereka bahwa sesungguhnya manusia dahulu tidak yakin kepada ayat-ayat Kami.” (QS An-Naml: 82)
Dabbat Al Ard disebutkan akan muncul ke bumi dengan membawa tongkat Nabi Musa dan cincin Nabi Sulaiman.
Rasulullah ﷺ bersabda, “Akan keluar binatang melata dengan membawa tongkat Musa dan cincin Sulaiman. Lalu ia akan menyinari wajah mukmin dengan tongkat dan menstempel hidung orang-orang kafir dengan cincin. Sehingga orang-orang yang ada di meja makan berkumpul dan mengenali satu persatu seraya berkata, ini mukmin dan yang lain berkata ini kafir.” (HR Ahmad) []
SUMBER: YOUTUBE LENSA ASWAJA