SAHABAT Islampos, beriman kepada malaikat merupakan rukun iman yang kedua. Muslim meyakini adanya malaikat. Jumlah malaikat itu ada banyak sekali. Namun, ada tiga yang dikenal dengan sebutan malaikat Muqarrabin. Apa itu malaikat muqarrabin dan siapa saja mereka?
Malaikat muqarrabin merupakan makhluk ciptaan Allah Subhanahu wa Ta’ala yang memiliki tugas istimewa. Dijelaskan Wakil Kepala Bidang Penyelenggara Peribadatan Masjid Istiqlal Ustadz Abu Hurairah Abdul Salam, sebagaimana dikutip dari Okezone, malaikat Almuqarrabin atau malaikat Muqarrabin adalah para malaikat yang namanya disebut dalam ayat-ayat suci Alquran.
“Malaikat Almuqarrabin namanya disebutkan di dalam Alquran. Ada tiga Malaikat Muqarrabin yaitu Jibril, Mikail, dan Israfil,” kata Ustadz Abu Hurairah.
Selain itu, Malaikat Muqarrabin mempunyai arti yang sangat luar biasa, karena memiliki derajat lebih mulia.
“Secara jelas telah disebut namanya dalam Alquran kalau malaikat yang lain biasa hanya isyarat, atau tugasnya saja, Almuqarrabin itu artinya yang dekat dengan Allah. Malaikat yang tiga itu spesial, baik dari nama maupun tugasnya. Hal itulah yang menyebabkan mereka diberi gelar Almuqarrabin,” tuturnya.
Lebih lanjut dari ketiga malaikat tersebut ada dua yang paling diistimewakan yaitu Jibril dan Mikail. Hal ini dikarenakan mereka sebagai utusan Allah Subhanahu wa Ta’ala yang diturunkan ke bumi untuk para nabi dan rasul.
Sementara di dalam kitab Tafsir Al Bahowy disebutkan bahwa Malaikat Muqarrabin adalah malaikat Hamalatil Arsy yang artinya “penyangga Arsy”. Mereka (para Almuqarrabin) tidak pernah berhenti beribadah dan bertasbih kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala.
“(Malaikat-malaikat) yang menyangga Arsy (hamalatil Arsy) dan malaikat yang berada di sekelilingnya bertasbih memuji Tuhannya dan mereka beriman kepada-Nya serta memintakan ampun bagi orang-orang yang beriman (seraya mengucapkan): ‘Ya Tuhan kami, rahmat dan ilmu Engkau meliputi segala sesuatu, maka berilah ampunan kepada orang-orang yang bertobat dan mengikuti jalan Engkau dan peliharalah mereka dari siksaan neraka yang menyala-nyala. Ya Tuhan kami, dan masukkanlah mereka ke dalam Surga ‘Adn yang telah Engkau janjikan kepada mereka dan orang-orang yang saleh di antara bapak-bapak mereka, dan istri-istri mereka, dan keturunan mereka semua. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. Dan peliharalah mereka dari (balasan) kejahatan. Dan orang-orang yang Engkau pelihara dari (pembalasan) kejahatan pada hari itu maka sesungguhnya telah Engkau anugerahkan rahmat kepadanya dan itulah kemenangan yang besar’.” (QS Ghafir: 7–9)
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman dalam Surat Al Anbiya:
يُسَبِّحُونَ ٱلَّيْلَ وَٱلنَّهَارَ لَا يَفْتُرُونَ
“Mereka selalu bertasbih malam dan siang tiada henti-hentinya.” (QS Al Anbiya: 20)
Kemudian dalam firman lainnya, Allah Subhanahu wa Ta’ala juga menjelaskan tentang Malaikat Almuqarabbin yang tidak pernah berhenti bertasbih, yaitu:
لَا يَسْبِقُونَهُۥ بِٱلْقَوْلِ وَهُم بِأَمْرِهِۦ يَعْمَلُونَ
“Mereka itu tidak mendahului-Nya dengan perkataan dan mereka mengerjakan perintah-perintah-Nya.” (QS Al Anbiya: 27)
BACA JUGA: 9 Golongan Orang yang Didoakan Malaikat
Namun sebagian para ulama berbeda pendapat mengenai cara bertasbihnya para malaikat tersebut. Ibnu Mas’ud dan Ibnu Abbas berkata, “Tasbih mereka adalah sholat.” Qotadah berkata, “Tasbih malaikat adalah kata Subhanallah sebagaimana dipahami dari bahasa, Al Qurthubi mendukung pendapat ini. Dalilnya adalah hadits riwayat Abu Dzar radhiyallahu anhu.
Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam brsabda, “Ucapan yang paling afdhal adalah kata-kata yang telah dipilihkan oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala untuk malaikat, ialah سُبْحَانَ اللهِ وَبِحَمْدِه ” (HR Muslim)
“Kesimpulannya Almuqarrabin merupakan malaikat yang sangat diistimewakan Allah Subhanahu wa Ta’ala, dan diutus secara khusus untuk para nabi dan rasul. Seperti Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam mendapat wahyu yang disampaikan Malaikat Jibril, serta masih banyak keistimewaan lainnya,” pungkas Ustadz Abu Hurairah. []
SUMBER: OKEZONE