• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Sabtu, 10 Mei 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Keluarga Siap Nikah

Malam Pertama di Ranjang Pengantin

Oleh Mila
8 tahun lalu
in Siap Nikah
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Foto: Favim

Foto: Favim

2.8k
BAGIKAN

 

“KANDA, kita belum pernah pacaran. Baru dua Minggu berkenalan langsung menikah. Boleh bertanya, menurut Kanda, cinta itu apa?” Istriku menatap dengan lembut.

Kupegang tangannya. Keringat dingin ke luar dari dahi, wajar saja hal ini terjadi sebab seumur hidupku baru kali ini memegang jemari perempuan yang pada akhirnya kunyatakan sebagai kecintaan. Bahkan terasa sekali, tangan istriku juga bergetar barangkali karena rasa gugup yang menyelimutinya.

“Cinta itu kita. Saat diriku menyatakan sanggup menikahimu, dan engkau menerimaku inilah yang disebut cinta. Bukankah defenisi tertinggi dari cinta ialah pernikahan yang dilandasai ikhtiar menyempurnakan separuh agama, saat kita menikah karena Allah, maka kita telah menjelma cinta.”

ArtikelTerkait

7 Kelebihan Menikahi Janda: Sebuah Pilihan yang Penuh Berkah

Kenapa Orang Banyak yang Menikah di Bulan Syawal?

Biaya Nikah Paling Murah Zaman Sekarang, Berapa Sih?

5 Tantangan dan Manfaat ketika Perjaka Menikahi Janda

“Lalu bagaimana dengan mereka yang belum menikah tetapi saling mencintai sebagai sepasang kekasih?”

“Mereka memaknai kesukaan sebagai kecintaan. Kesukaan hanya berdasar nafsu birahi sedangkan kecintaan berdasar nafsu rohani. Bukankah salah satu landasan cinta itu memuliakan orang yang dicintainya, jadi apakah dengan menjadikan seseorang sebagai kekasih itu sebuah kemuliaan? Tidak, itu sebuah kehinaan yang nyata. Bukankah pacaran mendekatkan diri pada zina, seseorang yang tega mengarahkan diri sendiri dan orang lain pada sesuatu hal yang berpotensi melanggar ketentuan Allah tidak layak disebut pecinta. Berbeda dengan pernikahan, sebab cinta sudah menjadi nafsu menyempurnakan separuh agama, menjadi sebuah sarana ibadah.”

“Bukankah pengenalan satu sama lain itu penting, jujur saja saat pertama kali Kanda pegang tadi, tangan Dinda gemetar. Hal ini karena sebelumnya kita belum saling mengenal lebih jauh.”

“Bersyukurlah dengan getaran yang Dinda rasakan, sebab pada saat itu cinta di antara kita mulai bertumbuhkembang menjadi lebih besar. Ada perasaan campur aduk yang tak bisa dibahasakan dengan kata-kata, tetapi hanya mampu dirasakan dengan jiwa. Bukankah demikian yang seharusnya terjadi dalam cinta, tidak harus diujarkan tetapi mampu dibahasakan oleh seluruh tubuh menjadi getaran-getaran indah? Bukankah menikah diniatkan untuk ibadah, jadi penyesuaian diri sesudah pernikahan Insya Allah juga bernilai ibadah.”

“Benar sekali Kanda, jantung Dinda terasa berdetak kencang. Malu sebenarnya mengucapkan hal ini, tetapi entahlah bersamaan dengan detak jantung ada getaran lain yang tak mampu Dinda defenisikan selain sebuah rasa bahagia.”

“Begitulah yang terjadi apabila manusia mampu mendudukkan cinta secara benar, permulaan cinta itu tidak dapat dilukiskan dengan kata-kata, sebab telah nyata seseorang yang dicinta termiliki sebagai karib rumah tangga. Kalau mendudukkan cinta secara salah, permulaan cinta itu dipenuhi angan-angan. Pacaran itu sebuah halusinasi yang paling membahayakan, pikirannya membayangkan segala sesuatu yang indah karena merasa sudah memiliki dan termilki, kenyataannya keduanya belum ada ikatan pernikahan.”

“Terima kasih, Kanda. Sepertinya nyamuk sudah mengusik ketenangan kita, bagaimana kalau kita tutup kelambu. Biarlah kita saling menerjemahkan cinta melalui bahasa tubuh, tanpa perlu diucap lewat kalimat namun dapat terasa menghangat.”

Aku tersenyum, lampu kamar kupadamkan. Kelambu kututup, saatnya menikmati debaran cinta yang selama ini selalu kusenyapkan lewat doa. Semoga dapat dipertemukan dengan karib jiwa dalam mencipta rumah tangga sakinah, mawaddah, warahmah. []

Advertisements

Arief Siddiq Razaan, 26 November 2015

Tags: malamPasutripengantinRanjang
Share2808SendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Mengapa Allah Ciptakan Malaikat?

Next Post

Ayo Kemarilah! Kuajak Engkau Adu Cepat Lari

Mila

Mila

Terkait Posts

janda

7 Kelebihan Menikahi Janda: Sebuah Pilihan yang Penuh Berkah

27 April 2025
Nikah di Bulan Syawal

Kenapa Orang Banyak yang Menikah di Bulan Syawal?

5 April 2025
Nikah, Kebahagiaan dalam Menikah, Biaya Nikah Paling Murah

Biaya Nikah Paling Murah Zaman Sekarang, Berapa Sih?

11 Maret 2025
nikah, aib, jodoh, berutang, menikah, melamar, nikah, taaruf, janda

5 Tantangan dan Manfaat ketika Perjaka Menikahi Janda

20 Februari 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Penyebab Matinya Hati

Penyebab Ngantuk tapi Tak Bisa Tidur

Oleh Haura Nurbani
9 Mei 2025
0

Cara Membentengi Diri, Janji Allah dalam Al-Quran, Sebab Al-Quran Diturunkan secara Bertahap,Tafsir. Qiroat, Hukum Muslim yang Tak Bisa Baca Al-Quran, Al-Quran

Kenapa Kita Harus Paksakan Diri untuk Membaca Al-Quran

Oleh Haura Nurbani
9 Mei 2025
0

Tahajjud, Amalan di Pagi Hari, Shalat Taubat, Renungan, Tahajjud, Shalat Malam

Apakah Engkau Sulit Melakukan Shalat Malam?

Oleh Dini Koswarini
9 Mei 2025
0

pekerjaan rumah, anak, sukses

Anak Rajin Bantu Pekerjaan Rumah, Benarkah Lebih Sukses di Masa Depan?

Oleh Yudi
9 Mei 2025
0

perawan

7 Penyebab Banyak Gadis Sudah Tidak Perawan di Zaman Sekarang

Oleh Yudi
9 Mei 2025
0

Terpopuler

Penyebab Kanker Prostat yang Sering Diremehkan Lelaki

Oleh Dini Koswarini
8 Mei 2025
0
Penyebab Perut Bunci pada Laki-laki, Cara Mengecilkan Perut yang Buncit, Akibat Menahan Kentut, Penyebab Gagal Ginjal, Perut Buncit, Perut Buncit, Perut Kembung, Fakta Diabetes, Cara Menyembunyikan Perut yang Buncit, Gemuk, Penyebab Kanker Prostat

Ada beberapa penyebab kanker prostat yang sering diremehkan para lelaki. 

Lihat LebihDetails

Apa Dampaknya Jika Minum Kopi Setiap Pagi? Ini Penjelasannya

Oleh Yudi
8 Mei 2025
0
kopi

Salah satu manfaat paling umum dari kopi adalah kandungan kafeinnya yang dapat meningkatkan kewaspadaan dan fokus.

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails

Kenapa Seorang Muslim Gelisah dan Resah di Pagi Hari?

Oleh Dini Koswarini
7 Mei 2025
0
Hal yang Tidak Boleh Dilakukan di Pagi Hari, Ciri Diabetes di Usia Muda, Muslim

Berikut beberapa alasan mengapa seorang Muslim bisa merasa seperti itu.

Lihat LebihDetails

Kapan Wanita Shalat Dzuhur di Hari Jumat?

Oleh Dini Koswarini
10 Juli 2024
0
Hukum Shalat Jumat bagi Wanita, Hukum Shalat Tidak Kenakan Mukena Warna Putih, Hukum Wanita Shalat tanpa Mukena, , Shalat Ied Jamaah, Hukum Shalat Wanita Kelihatan Rambut,Kenapa Shalat Jumat Tidak diwajibkan bagi Perempuan, Hukum Perempuan Menjadi Imam Shalat Berjamaah

Maka apa sebenarnya hukum permasalahan wanita shalat Dzuhur di hari Jumat ini menurut syariat?

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.