• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Senin, 12 Mei 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Konsultasi

Mana yang Harus Dipilih, Orang Tua atau Istri?

Oleh Eneng Susanti
6 tahun lalu
in Konsultasi
Waktu Baca: 4 menit baca
A A
0
bunga yang bisa dimakan

Ilustrasi. Foto: Freepik

0
BAGIKAN


Assalamuallaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, Mohon bantuan Pak Ustadz.

SAYA sedang mengalami permasalahan rumah tangga yang cukup pelik hingga terpikirkan untuk menceraikan istri saya. Ini karena saya merasa kelakukan istri saya ini sudah keterlaluan. Ia terkesan memberikan saya pilihan yaitu memilih dia saja atau memilih keluarga orang tua saya.

Makin lama makin terlihat kalau istri saya tidak bisa menerima ortu saya, karena banyaknya masalah keluarga yang memang hampir semuanya bermula dari keluarga besar saya.

Sampai suatu saat ketika orang tua saya datang untuk menjenguk kami, istri saya tidak berkenan dan dia memutuskan untuk pergi keluar rumah sampai dengan jam 23.00 malam tidak mau pulang. Tuntutannya hanya satu, yaitu orang tua saya harus pergi dari rumah baru istri saya bersedia pulang. Atau jika orang tua tidak pulang maka istri saya akan minggat.

ArtikelTerkait

Tak Kuat Ingin Menikah, tapi Harus Tunggu Ibu Pulang dari Luar Negeri, Bagaimana?

Hukum Suami Tidak Mau Menggauli Istrinya

Hukum Merokok untuk Redakan Batuk, Bagaimana?

Janda Ingin Menikah tapi Tak Disetujui Orang Tua Calon Suami, Bagaimana?

Pada waktu itu, hampir keluar talak dari saya, tapi masih bisa saya tahan.

Sampai tengah malam saya berhasil membujuknya untuk pulang ke rumah, dan pertengkaran dilanjutkan di rumah. Orang tua pun terpaksa saya antarkan pagi-pagi ke terminal supaya mereka pulang. Hancur hati saya, Pak Ustadz ketika mengantarkan mereka. Saya merasa membuang orang tua dan lebih memilih istri. Apa tindakan saya, Pak Ustadz?

Arif Sahabudin (ayiep.bajank@gmail.com)

JAWAB

Wassalamu’alaykum Warahmatullahi Wabarakatuh

Saudara Arif Sahabudin Hafaizhakalloh, diantara bukti tanda-tanda kekuasaan Allah swt, Dialah yang telah mencipatakan segala bentuk cipataan-Nya berapasangan (azwâja[an]). Kehidupan dunia ini terasa indah ketika kita memperhatikan seluruh ciptaan Allah swt. di muka bumi ini saling berpasang-pasangan. Pergantian siang dan malam, laki-laki dan wanita, matahari dan bulan, daratan dan lautan, semua itu merupakan tanda-tanda kekuasaan Allah swt. yang menghiasi kehidupan alam semesta ini. Keseimbangan, keserasian dan harmoni kehidupan nan indah ini merupakan bukti kebesaran Allah swt.

Perbedaan sudah menjadi fitrah dalam kehidupan dunia ini, sebab kehidupan pada hakikatnya warna-warni dari dinamika perbedaan. Maka barang siapa yang tidak mengahargai dan menerima perbedaan dalam hidup ini, pada hakikatnya ia sedang berjalan menuju kehancuran melawan fitrah kehidupan yang sedang dihadapinya.

Maka untuk meraih harmonisasi keseimbangan dari suatu perbedaan itu Allah swt. telah memberikan ilmu kepada manusia yaitu berupa panduan kehidupan yang telah disampaikan melalui lisan rasul-Nya yaitu al-Qur’an dan al-Sunnah. Dalam al-Qur’an Allah swt. sudah begitu jelas mengajarkan cara untuk menjaga dan memelihara keragaman alam semesta ini agar tetap seimbang dan bersinergi satu dengan yang lainnya. Allah telah menyampaikan bagaiman cara untuk menjaga dan memelihara kehidupan dan alam semesta ini dalam al-Qur’an Surat an-Naba’ : 8-11 :
وخَلَقْنَاكُمْ أَزْوَاجًا (8) وَجَعَلْنَا نَوْمَكُمْ سُبَاتًا (9) وَجَعَلْنَا اللَّيْلَ لِبَاسًا (10) وَجَعَلْنَا النَّهَارَ مَعَاشًا (11)

Advertisements

“Dan kami menciptakan kamu berpasang-pasangan (8) dan kami menjadikan tidurmu untuk istirhat (9) dan kami menjadikan malam sebagai pakaian (10) dan kami menjadikan siang untuk mencari penghidupan (11).”

Begitupun Allah swt. Telah menjadikan pasangan pria dan wanita sebagai pasangan yang serasi dan seimbang yang bertujuan untuk melahirkan ketenangan diantara keduanya. Dalam Surat ar-Rum : 21

وَمِنْ آيَاتِهِ أَنْ خَلَقَ لَكُمْ مِنْ أَنْفُسِكُمْ أَزْوَاجًا لِتَسْكُنُوا إِلَيْهَا وَجَعَلَ بَيْنَكُمْ مَوَدَّةً وَرَحْمَةً إِنَّ فِي ذَلِكَ لَآيَاتٍ لِقَوْمٍ يَتَفَكَّرُونَ (21)

“Dan diantara tanda-tanda (kebesaran-Nya) ialah dia menciptakan pasangan-pasangan untukmu dari jenismu sendiri, agar kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dia menjadikan diantaramu rasa kasih sayang. Sungguh pada pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang berfikir.”

Berdasarkan kedua ayat di atas, ada beberapa pelajaran penting yang Allah swt. Ajarkan kepada kita agar keserasian dan keseimbangan pasangan dapat terjaga secara harmonis, yaitu:

1. Setiap pasangan mempunyai tugas pokok dan fungsi masing-masing, kewengan itu sudah semestinya ditempatkan pada tempatnya masing-masing. Jika kita tidak menempatkan pada tempatnya, maka akan terjadi kezhaliman. Sebagai contoh, Allah menciptakan siang untuk bekerja dan mencari nafkah, sedangkan malam untuk istirahat. Jika fitrah itu tidak ditempatkan pada tempatnya maka salah satu dari pasangan itu akan teraniaya dan tidak akan berjalan harmonis, yang akhirnya akan melahirkan kerusakan dan kebinasaan. Demikian halnya dengan pasangan suami-isteri, harmonisasi dan kerukunan rumah tangga akan terjalin dengan baik jika setiap pasangan saling memahami dan menempatkan tugasnya masing-masing sesuai dengan aturan Islam.

Di antara tujuan utama menikah berdasarkan ayat di atas adalah untuk melahirkan ketenangan (sakinah) antara suami dan isteri, maka jika dalam mahligai rumah tangga belum tercipta ketenangan diantara pasangan suami-isteri maka tentu ada yang salah dengan pernikahannya. sebab jika benar motif pernikahan berlandaskan syariah Islam, maka Islam telah mengajarkan kepada kita bagaimana cara untuk meraih kebahagian rumah yang sakinah, mawaddah dan rahmah.

2. Pernikahan harus dilandasi dengan niat ibadah ikhlas karena Allah swt. Selain itu juga untuk menyempurnakan sebagian pelaksanaan agama, karena hanya dengan pernikahan kesempurnaan keislaman seorang muslim dapat diraih, oleh karenanya jumhur ulama sepakat bahwa hukum asal pernikahan dalam Islam adalah sunnah.

3. Pernikahan membutuhkan bekal ilmu yang tidak sedikit, oleh karena itu tingkat keutuhan rumah tangga akan berbanding lurus dengan tingak keilmuan yang dimiliki oleh pasangan masing-masing. Maka jangan sekali-kali meninggalkan majelis ilmu jika rumah tangga kita ingin berjalan harmoni. Agendakan minimal sehari dalam seminggu pasangan suami-isteri mengahadiri majelis ilmu yang membahas tentang parenting nabawiyah, dan hukum-hukum keluarga (ahwal al-syakhshiyyah).

4. Bangun kepercayaan dan komunikasi diatara pasangan dengan baik. Perlakukan isteri dengan baik dan lembut (mu’asyarah bi al-ma’ruf) sebab fitrah seorang wanita itu halus dan lembut. Ingatkan isteri ketika berbuat salah dan khilaf,juga sebaliknya kepada suami. Hindari perceraian ketika terjadi salah faham antara suami isteri, sebab perceraian bukan satu-satunya solusi untuk menyelesaikan masalah rumah tangga. Dan terakhir ajaklah isteri Anda untuk bersama-sama meminta maaf atas perlakuan yang tidak sopan selama orang tua berkunjung ke rumah Saudara. Semoga bermanfaat, wallâhu a’lam bi al-shawâb. []

Share106SendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Nafar Awwal dan Nafar Tsani?

Next Post

Pria Ini Buang Hadiah Mobil BMW ke Sungai, Alasannya…

Eneng Susanti

Eneng Susanti

Terkait Posts

Tanda Calon Suami Penyayang, Tak Kuat Ingin Menikah, Buya Hamka, Hukum Nikah dengan Mualaf tapi Belum Disunat,, Alasan Allah SWT Benci Perceraian, Manfaat Menikah Dini

Tak Kuat Ingin Menikah, tapi Harus Tunggu Ibu Pulang dari Luar Negeri, Bagaimana?

12 Januari 2022
Hukum Suami Tidak Mau Menggauli Istrinya, Adab Berhubungan Suami Istri, Manfaat Wudhu Sebelum Tidur, yang Dibolehkan ketika Puasa, jima suami istri, manfaat hubungan badan, Waktu Terbaik untuk Berjima, Pantangan Seksual, Zina

Hukum Suami Tidak Mau Menggauli Istrinya

12 Desember 2021
Hukum merokok, Hukum Bakar Kemenyan

Hukum Merokok untuk Redakan Batuk, Bagaimana?

6 Desember 2021
Nama-nama Putra Putri Nabi

Janda Ingin Menikah tapi Tak Disetujui Orang Tua Calon Suami, Bagaimana?

7 Februari 2021
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Bahaya Ujub, tanda riya, Penyakit Ain, tanda riya, Hikmah Menjaga Pandangan,Sombong, Ciri Orang Sombong, tanda mata rabun

6 Macam Riya yang Harus Diwaspadai dalam Kehidupan Sehari-hari

Oleh Dini Koswarini
11 Mei 2025
0

Tata Cara Melaksanakan Sa'i, Takbir Idul Adha, Mekkah,Nusantara, Madinah, Abrahah, puasa, 15 Larangan di Bulan Dzulhijjah, adzan

Maksud “Iman Akan Kembali ke Madinah”

Oleh Haura Nurbani
11 Mei 2025
0

Rahmat Allah, Kebaikan

Saat Engkau Mudah Berbuat Kebaikan

Oleh Saad Saefullah
11 Mei 2025
0

Pakistan

Doa Terbaik untuk Muslim Pakistan dan India

Oleh Saad Saefullah
11 Mei 2025
0

Penyebab Suhu di Indonesia

Penyebab Suhu di Indonesia yang Panas Banget, Capai 37 Derajat!

Oleh Dini Koswarini
11 Mei 2025
0

Terpopuler

Bahaya Sarung Bantal yang Jarang Dicuci: Ancaman Tersembunyi di Tempat Tidur

Oleh Yudi
10 Mei 2025
0
bantal

Tidur di atas sarung bantal kotor bisa membuat rambut lebih mudah berminyak, kusam, dan bahkan rontok karena gesekan dan kontaminasi.

Lihat LebihDetails

Penyebab Suhu di Indonesia yang Panas Banget, Capai 37 Derajat!

Oleh Dini Koswarini
11 Mei 2025
0
Penyebab Suhu di Indonesia

Suhu panas ekstrem di Indonesia yang mencapai 37°C disebabkan oleh kombinasi beberapa faktor alami dan global.

Lihat LebihDetails

7 Penyebab Banyak Gadis Sudah Tidak Perawan di Zaman Sekarang

Oleh Yudi
9 Mei 2025
0
perawan

Salah satu fenomena yang sering diperbincangkan adalah banyaknya gadis yang tidak lagi perawan sebelum menikah.

Lihat LebihDetails

Qailulah, Sunnah Nabi yang Banyak Manfaatnya

Oleh Saad Saefullah
26 Januari 2017
0
Foto: Lifehack

Namun jika tidur siang lebih dari 30 menit, justru malah bisa mendatangkan masalah.

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.