ORANG dewasa Muslim dan sudah akil baligh tentu harus mandi junub dalam waktu-waktu tertentu.
Mandi junub sendiri adalah mandi yang dilakukan ketika selesai dari masa haid dan nifas, setelah mengeluarkan mani karena syahwat, dan setelah bertemunya dua khitan (dua alat kelamin = hubungan suami istri).
Tata cara mandi junub dijelaskan pada hadis berikut :
Dari Aisyah rha, dia berkata, “Adalah Rasulullah SAW apabila mandi junub beliau memulai dengan mencuci farji beliau, kemudian berwudlu, kemudian mengambil air untuk menyelah-nyelahi pangkal rambut dengan jari-jari, lalu menuangkan ke atas kepala beliau tiga tuangan, kemudian menyiram seluruh tubuh beliau, kemudian mencuci kedua kaki beliau,” (HR. Bukhari dan Muslim, lafadz ini milik Imam Muslim).
Urutan berdasarkan hadist di atas adalah :
1. Mencuci kedua tangan
2. Menuangkan air dari tangan kanan ke tangan kiri
3. Mencuci kemaluan
4. Berwudlu
5. Mengambil air dan menyelah-nyelahi rambut
6. Menuangkan air ke atas rambut 3 kali
7. Menyiram seluruh tubuh
8. Mencuci kedua kaki. []