SETIAPĀ orang tentu ingin memiliki kehidupan yang terbaik, begitu juga Bruno Martins Indi. Pemain Stoke City ini, sebelumnya sempat merasakan keterpurukan dalam karirnya saat membela timnas Belanda pada kualifikasi Euro 2016.
Ia mengaku sulit bangkit ketika itu. Namun seiring dengan keyakinannya, ia mampu tampil memukau bersama Stoke City hingga kembali mendapat tempat bersama timnas Belanda.
Indi mengaku salah satu faktor yang membuat dirinya bangkit adalah karena keyakinan yang ia pilih. Menjadi muslim dirasakan Indi mampu memberi sebuah ketenangan dalam hidupnya.
“Saya akui nilai-nilai dalam Islam, ketika diamalkan, memberi ketenangan tersendiri dalam hidup saya. Saya tidak perlu menunjukkannya kepada orang-orang. Saya cukup melakukannya dalam kehidupan saya sehari-hari,” ujar Martins Indi.
Feghouli, pemain Muslim lain dari Aljazair juga mengakui hal yang sama. Ia merasa bahwa nilai-nilai Islam yang ia pegang, menjadi motivasi tersendiri baginya untuk selalu memberikan yang terbaik, juga menghargai orang lain.
“Saya menjadikan keimanan sebagai pedoman hidup. Islam mengajarkan saya untuk tetap menghormati dan menghargai orang lain, selain tentunya berbuat baik dalam hidup. Inilah mungkin yang membuat saya, khususnya, dan pemain lain, pada umumnya selalu tampil maksimal dalam setiap laga,” ungkap Feghouli.
Berkat hal tersebut, sampai sekarang Indi tetap menjadi pribadi yang positif dan selalu menganggap bahwa di balik hal-hal buruk yang ia alami, ada hal-hal baik yang bisa ia ambil faedah dan manfaatnya. Itulah yang membuatnya, sampai sekarang, tetap mampu menunjukkan yang terbaik di atas lapangan.
“Saya belajar bahwa selalu ada sisi positif dari hal-hal buruk yang kita alami. Saya selalu percaya, bahwa segala sesuatunya akan menjadi baik pada waktunya. Itulah yang membuat saya, sampai sekarang, mampu untuk tetap maju ke depan,” ujar Indi.
“Keimanan memberikan saya kekuatan. Sampai sekarang saya masih mencoba untuk melakukan ibadah harian saya dengan benar dan banyak berdo`a dalam ibadah saya supaya saya tetap dituntun menuju jalan yang benar. Sekali lagi, keimanan memberikan saya kekuatan,” ungkapnya.
Sekarang Indi sedang mengalami saat-saat yang cukup manis dalam hidupnya. Tampil secara reguler di Stoke, serta mulai kembali dipercaya untuk tampil bersama timnas Belanda, adalah hal-hal baik yang sedang ia jalani sekarang. Ini semua tak lepas dari segala hal-hal positif yang mengelilingi dirinya. Hal-hal positif yang ia dapat dari nilai-nilai Islam yang ia pelajari dan amalkan.
Di usianya yang semakin menua setiap memasuki tanggal 8 Februari, mungkin ia akan berucap, dalam ulang tahunnya yang sederhana ataupun mewah
“Terima kasih, Islam” []
Sumber:Ā panditfootball