JAKARTA—Masa tanggap darurat bencana tsunami Selat Sunda, tingkat Kabupaten Pandeglang dinyatakan telah berakhir pada Sabtu (5/1/2019). Sementara untuk tingkat Provinsi Banten, dinyatakan berakhir hari ini, Rabu (9/1/2019).
Meski dinyatakan berakhir, namun bantuan logistik dan pendampingan terhadap para korban selamat terus dilakukan.
BACA JUGA: Biar jadi Kenangan, Pengungsi Ini Namakan Bayinya Tsunami
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten sendiri berencana akan membangun 1.073 hunian sementara (Huntara), bagi korban tsunami Selat Sunda di pesisir Banten.
“Kemudian jangka panjangnya akan kita bangun yang bersifat permanen, kerja sama dengan zeni konstruksi TNI AD,” kata Wahidin Halim, Gubernur Banten, Selasa (8/1/2019).
Huntara untuk penyintas tsunami Selat Sunda rencananya akan dibangun di delapan titik, yang sedang dalam proses pematangan. Lokasinya, dipilih yang aman jika tsunami terulang kembali.
BACA JUGA: Seventeen dan Tsunami Selat Sunda
“Selanjutnya kita akan membangun hunian tetap yang tentunya bersifat relokasi, kita akan musyawarah dengan masyarakat,” ujarnya. []
SUMBER: VIVA