WARGA Kampung Kaduanjing, Desa Baturanjang, Kecamatan Cipeucang, Pandeglang digegerkan dengan adanya penemuan mayat menggantung di atas pohon mahoni.
Jenazah laki-laki yang menggunakan sarung, peci hitam dan baju piama itu. Penemuan mayat tewas mengenaskan itu kali diketahui saat warga sekitar melintas di kebun. Warga yang kaget, langsung berteriak meminta bantuan warga lainnya.
“Ditemukannya sekitar Jam 08:00 Wib, oleh ibu-ibu yang melintas,” kata Dian seperti dikutip Bantenhits.com, Senin (29/7/2019) malam.
BACA JUGA: Frustrasi Masalah Asmara, Buyung Gantung Diri di Pekuburan
Dian mengatakan saat ini jenazah korban atas nama Rusmani (37) Warga Kampung Gobang, Desa Baturanjang itu, sudah dievakuasi oleh petugas kepolisian.
“Sudah di evakuasi oleh pihak kepolisian,” jelasnya.
Menurut Dian, korban sangat aktif di masyarakat, sering ikut pengajian dan adzan di masjid.
“Korban sangat aktif, kadang ke sawah dan ikut pengajian,” tandasnya.
Polisi menduga, alasan Rusmani (37) gantung diri di pohon mahoni karena depresi akibat kesulitan ekonomi.
“Beban hidup,” kata Kapolsek Cimanuk AKP Pupu seperti dikutip dari Bantennews, Senin (29/7/2019).
BACA JUGA: Depresi Terlilit Utang, Mahasiswa di Bogor Gantung Diri
Setelah keluarga korban membuat surat pernyataan menolak dilakukan visum dan tidak ditemukan pula bekas kekerasan pada tubuh korban.
Polisi pun lalu menyerahkan jasad korban pada keluarga untuk dimakamkan di TPU setempat. []
SUMBER: SUARA