TENTU setiap manusia mengenal api. Salah satu hal yang sangat penting di dunia ini adalah keberadaan api. Ketika tidak ada api, mungkin kita tidak akan pernah mengenal masakan yang telah dimasak dengan matang.
Maha Besar Allah dengan segala yang diciptakanNya.
Ketika para ilmuwan mempelajari api dan hubungan antara temperatur dan mereka menemukan bahwa warna api adalah merah, kemudian jika ditinggikan suhunya maka warna api akan menjadi putih.
BACA JUGA: Selimut Kabah, Inilah Kisah ‘Warna-Warni’ Kiswah
Jika dinaikkan lagi suhunya maka warna api akan berubah menjadi hitam.
Fenomena ini disebut oleh para ulama radiasi benda hitam, dan yang menakjubkan lagi adalah Nabi saw telah menyebutkan fenomena ini, adanya perubahan warna api. Nabi Muhammad ﷺ bersabda:
أُوقِدَ عَلَى النَّارِ أَلْفَ سَنَةٍ حَتَّى احْمَرَّتْ ثُمَّ أُوقِدَ عَلَيْهَا أَلْفَ سَنَةٍ حَتَّى ابْيَضَّتْ ثُمَّ أُوقِدَ عَلَيْهَا أَلْفَ سَنَةٍ حَتَّى اسْوَدَّتْ فَهِيَ سَوْدَاءُ مُظْلِمَةٌ
“Api dinaikkan suhunya selama seribu tahun sampai berubah menjadi merah, lalu dinaikkan lagi selama seribu tahun hingga berubah menjadi putih, kemudian dinaikkan lagi selama seribu tahun sampai menghitam, dan itulah yang disebut dengan hitam legam.” (At-Tirmidzi).
BACA JUGA: Mengungkap Makna Warna-Warni dalam Islam (1)
Sungguh benar sabda Rasulullah ﷺ. Hadits tersebut dikatakan oleh Nabi 14 abad yang lalu. Sungguh alasan apa lagi yang membuat kita masih ingkar? Islam merupakan agama yang sempurna. Segala hal telah Allah dan rasul-Nya atur dengan sempurna dan secara mendetail. Maha benar Allah dengan segala Firman-Nya. []
Sumber: Kaheel7.com