YA Robbi, lahirkanlah orang-orang saleh di tengah-tengah mereka, di Mekkah, lahirkanlah keturunan yang mulia, dan lahirkanlah umat yang menghambat kepada-Mu dengan tulus seperti yang diajarkan Ibrahim.
Ya Robbi, bimbinglah mereka. Tolonglah mereka.
Ya Robbi, bagaimana mungkin orang yang berakal bisa menyembah batu? Bagaimana mungkin akan membiarkan seseorang percaya pada batu? Engkau Maha Agung. Bukalah hati dan akal mereka sebagaimana kau buka hati dan akalku untuk memahami keagungan-Mu.
BACA JUGA: Kota Modern Mekkah, di Tengah Kepungan Romawi dan Persia
Ya Robbi, mereka orang-orang yang sombong karena kegilaan mereka terhadap harta yang didapatkan dari berbagai negeri. Kesombongan mereka akan bertambah-tambah pada setiap tahunnya. Rombongan niaga mendapatkan keuntungan dari perjalanan ke Syam dan wilayah sekitar Yaman.
Mereka melakukan perjalanan niaga pada musim panas dan musim dingin. Pada musim haji mereka mendirikan pasar musiman. Mereka juga akan mendapatkan persembahan harta dari para jamaah haji.
Para jamaah haji menganggap orang-orang Quraisy itu sebagai pemimpin agama. Orang-orang Quraisy pun akan berlimpah harta. Kondisi semacam itu membuat mereka merasa pantas sombong dan semena-mena.
BACA JUGA: Saat Rasulullah ﷺ diutus, Mekkah Kota Metropolis
Ya Robbi, sungguh, mereka sudah keterlaluan, melebihi apa yang pernah dilakukan oleh Ammar bin Luhai, orang pertama yang membuat berhala di Mekkah. Mereka memiliki tradisi sangat aneh terkait oleh hewan-hewan.
Ya Robbi, mereka meletakkan berhala-berhala di setiap sudut Ka’bah. Mereka mengagungkan berhala-berhala seperti mengagungkan Baitul Haram. Mereka beribadah mengelilingi berhala seperti mereka tawaf di Ka’bah. Mereka mempersembahkan sesaji untuk berhala itu dan mengadakan ritual pengorbanan di hadapan berhala-berhala itu.
Ya Robbi… []
SUMBER: PUSAT STUDI ISLAM