KIEV — Prediksi yang diperoleh melalui Exit Poll dalam Pemilu Ukraina 2019 menunjukkan bahwa petahana Poroshenko dikalahkan oleh lawannya, Volodymyr Zelensky yang meraup 70% suara.
Siapakah itu Volodymyr Zelensky?
Zelensky dikenal di Ukraina sebagai seorang komedian. Dia membintangi drama satire berjudul Pelayan Rakyat. Tokoh yang diaperankan adalah seorang guru yang secara tidak sengaja menjadi presiden Ukraina.
Tokoh tersebut terpilih setelah ucapannya soal korupsi menjadi viral di media sosial.
BACA JUGA: Seorang komedian Dapat Suara Terbanyak di Putaran Pertama Pilpres Ukraina
Zelensky kemudian menggunakan ketenarannya tersebut untuk mencalonkan diri sebagai presiden sungguhan. Bahkan, nama partai politik yang dia dirikan sama dengan judul drama yang dia bintangi.
Tanpa pengalaman politik, Zelensky berfokus pada perbedaan dengan kandidat-kandidat lain ketimbang mengedepankan ide-ide kebijakan yang konkret.
Pada pemilu putaran pertama, dia berhasil menang dengan memperoleh lebih dari 30% suara. Hasil ini hampir dua kali lipat dari raihan suara Poroshenko sebesar 15,95% suara.
Para analis menyakini gaya informalZelensky dan ikrar untuk membersihkan politik Ukraina dapat diterima para pemilih yang tidak sepakat dengan kepemimpinanPoroshenko.
BACA JUGA: Pilpres Ukraina: Pelawak Menang Lawan Petahana di Exit Poll
Dengan mengesampingkan taktik kampanye konvensional, Zelensky memanfaatkan karakter yang dia perankan di televisi dengan berjanji mengakhiri korupsi dan melepaskan cengkeraman oligarki di Ukraina.
Para ahli menilai Zelensky dengan pesan anti-korupsinya, telah memikat para pemilihnya yang muak dengan kiprah politikus lama serta praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme pesan anti-korupsinya. []
SUMBER: REUTERS