MENGAPA Alquran tidak menginformasikan seluruh perkara yang ghaib? Mungkin di antara kita ada yang mempunyai pertanyan seperti itu. Jawaban terkait hal ini terdapat di beberapa ayat suci Alquran.
Nabi Muhammad ﷺ pun tidak mengenal sesuatu yang ghaib kecuali apa yang dikabarkan kepada beliau melalui Malaikat Jibril. Karena itu, Nabi ﷺ biasa membaca ayat ini ketika beliau berada di Makkah dalam kondisi lemah dan teraniaya di antara para sahabat.
سَيُهْزَمُ الْجَمْعُ وَيُوَلُّونَ الدُّبُرَ
“Golongan itu pasti akan dikalahkan dan mereka akan mundur ke belakang.” (QS Al Qamar: 45)
BACA JUGA: Kunci-kunci Ghaib yang Menjadi Rahasia Allah
Termasuk juga tentang apa yang Allah SWT sampaikan terkait kemenangan Romawi atas Persia sebagaimana firman-Nya:
غُلِبَتِ الرُّومُ فِي أَدْنَى الْأَرْضِ وَهُمْ مِنْ بَعْدِ غَلَبِهِمْ سَيَغْلِبُونَ فِي بِضْعِ سِنِينَ ۗ لِلَّهِ الْأَمْرُ مِنْ قَبْلُ وَمِنْ بَعْدُ ۚ وَيَوْمَئِذٍ يَفْرَحُ الْمُؤْمِنُونَ
“Telah dikalahkan bangsa Romawi. Di negeri yang terdekat dan mereka sesudah dikalahkan itu akan menang. Dalam beberapa tahun lagi. Bagi Allah-lah urusan sebelum dan sesudah (mereka menang). Dan di hari (kemenangan bangsa Rumawi) itu bergembiralah orang-orang yang beriman.” (QS Ar Rum ayat 2-4)
Untuk menjawab pertanyaan tersebut, Allah SWT juga berfirman sebagaimana berikut ini:
وَعَدَ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا مِنْكُمْ وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ لَيَسْتَخْلِفَنَّهُمْ فِي الْأَرْضِ كَمَا اسْتَخْلَفَ الَّذِينَ مِنْ قَبْلِهِمْ وَلَيُمَكِّنَنَّ لَهُمْ دِينَهُمُ الَّذِي ارْتَضَىٰ لَهُمْ وَلَيُبَدِّلَنَّهُمْ مِنْ بَعْدِ خَوْفِهِمْ أَمْنًا ۚ يَعْبُدُونَنِي لَا يُشْرِكُونَ بِي شَيْئًا ۚ وَمَنْ كَفَرَ بَعْدَ ذَٰلِكَ فَأُولَٰئِكَ هُمُ الْفَاسِقُونَ
“Dan Allah telah berjanji kepada orang-orang yang beriman di antara kamu dan mengerjakan amal-amal yang shalih bahwa Dia sungguh-sungguh akan menjadikan mereka berkuasa di muka bumi, sebagaimana Dia telah menjadikan orang-orang sebelum mereka berkuasa, dan sungguh Dia akan meneguhkan bagi mereka agama yang telah diridhai-Nya untuk mereka, dan Dia benar-benar akan menukar (keadaan) mereka, sesudah mereka dalam ketakutan menjadi aman sentosa.
Mereka tetap menyembahku-Ku dengan tiada mempersekutukan sesuatu apapun dengan Aku. Dan barangsiapa yang (tetap) kafir sesudah (janji) itu, maka mereka itulah orang-orang yang fasik.” (QS An Nur: 55)
BACA JUGA: Jangan Percaya Ramalan, karena Hanya Allah yang Tahu Semua Hal Ghaib
Ada beberapa perumpamaan lain yang dapat menjawab pertanyaan di atas. Dan apa yang dipaparkan di sini juga sudah cukup.
Pun tidak logis bagi Allah SWT untuk menceritakan tentang semua keghaiban yang akan jatuh di Bumi. Fakta bahwa Alquran itu diturunkan Allah SWT adalah mukjizat terbesar Nabi Muhammad ﷺ bagi orang yang berakal dan beragama. []
SUMBER: ISLAMWEB