STRES bukan cuma sekadar perasaan. Kondisi stres akan memicu beberapa reaksi, seperti tekanan darah meningkat, pembuluh darah menyempit, dan bernapas lebih cepat. Hal ini disebabkan tubuh melepas hormon kortisol dan adrenalin yang membuat kerja jantung menjadi lebih cepat.
Hormon tersebut juga mampu meluapkan energi secara percuma sehingga seseorang merasa mudah lelah. Belum lagi ancaman penyakit maag, depresi hingga serangan jantung rentan dialami orang yang mengalami stres berat.
Namun bagi seorang mukmin dengan ketakwaannya kepada Allah Ta’ala tentunya memiliki kebahagiaan yang hakiki dalam hatinya. Karena itu maka masalah apapun yang dihadapinya di dunia ini tidak membuatnya mengeluh atau stres, apalagi berputus asa.
BACA JUGA: Cemilan Penghilang Stress
Hal ini disebabkan karena keimanannya yang kuat kepada Allah Ta’ala sehingga membuat dia yakin bahwa apapun ketetapan yang Allah Ta’ala berlakukan untuk dirinya maka itulah yang terbaik baginya.
Nah, agar kita terhindar dari stres, cobalah beberapa tips berikut ini:
1 Jalani hidup dengan berpikir positif
Kamu tidak perlu berkutat pada kehidupan masa lalu, terutama jika hal itu membuatmu sedih. Hiduplah di masa sekarang. Lupakan pula ekspektasi negatif mengenai kehidupan di masa depan. Biarlah hidup mengalir apa adanya. Percayalah, jika kamu menjalani masa sekarang dengan bahagia dan positif, maka itu akan berdampak pula kepada kehidupan masa depan.
2 Mengeluarkan semua unek-unek
Memendam perasaan, terutama perasaan yang mengganggu, bisa membuatmu stres. Lebih baik utarakan semuanya agar bisa melepas beban. Utarakan semua yang ada di benak kepada orang yang bersangkutan, orang yang kamu percaya, atau psikolog. Percayalah, setelah mengeluarkan semua unek-unek itu, perasaanmu pasti jauh lebih baik.
3 Olahraga
Selain membuat tubuh sehat, olahraga juga bisa meredakan stres. Satu cara yang sederhana dapat berupa berjalan kaki atau bersepeda mengitari komplek rumah.
Dengan berolahraga, tubuh akan meningkatkan produksi hormon endorfin yang mampu memberikan efek relaksasi pada pikiran. Selain itu, olahraga juga memobilisasi otot, mempercepat peredaran darah, dan membuka paru-paru untuk mengambil oksigen lebih banyak. Dengan demikian, kondisi tubuh menjadi stabil dan lebih sehat.
4 Banyak minum air putih
Saat kondisi tertekan, baiknya konsumsi banyak air putih justru lebih membantu mengurangi ketegangan. Tanpa disadari stres mengakibatkan cairan tubuh akan berkurang sehingga kondisi ini menimbulkan rasa letih pada tubuh.
Oleh sebab itu, dengan meminum banyak air putih dapat mengatasi kondisi tubuh yang kekurangan cairan. Di saat cairan tubuh pulih kembali, maka rasa letih yang dirasakan akan mulai memudar, dengan begitu stres bisa teratasi.
5 Istirahat yang cukup
Saat tubuh lelah akan sulit mengendalikan tekanan yang dialami tubuh, apalagi mengatasi stres. Oleh sebab itu, jangan paksakan tubuh menjalani aktivitas yang padat secara terus-menerus. Tubuh yang lelah karena kurang istirahat dapat menyebabkan konsentrasi menurun dan tidak fokus menghadapi berbagai masalah yang sedang dialami.
6 Hindari makanan dengan karbohidrat tinggi
konsumsi makanan terutama yang mengandung karbohidrat tinggi sangat tidak dianjurkan dalam kondisi apapun, termasuk saat sedang mengalami stres. Makanan berkarbohidrat tinggi memacu tingginya kadar insulin di dalam tubuh. Akibatnya, tubuh menjadi cepat lelah dan bad mood yang bisa saja menambah stres.
BACA JUGA: 10 Tanda Stres dan Cara Mengatasinya
7 Makan makanan bergizi
Mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi. Hindari merokok, apalagi mengonsumsi minuman beralkohol dan obat-obatan terlarang. Minum minuman beralkohol tidak akan menyelesaikan masalah, yang terjadi justru menambah dan memperumit hidup Anda.
8 Perbanyak berzikir
Solusi paling mujarab untuk menghindari stres adalah berzikir atau selalu mengingat Allah SWT. Berzikir akan membuat hati dan pikiran fokuskan kepada Allah. Hal ini tentu akan melegakan kinerja otak walaupun sebentar, cukup untuk membuat otak dan perasaan.
Allah Ta’ala memberikan jaminan/garansi bahwa hanya dengan mengingat Allah Ta’ala hati menjadi tentram dan tenang.
الَّذِينَ آمَنُوا وَتَطْمَئِنُّ قُلُوبُهُمْ بِذِكْرِ اللَّهِ ۗ أَلَا بِذِكْرِ اللَّهِ تَطْمَئِنُّ الْقُلُوبُ
“(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram,” (QS. Ar-Ra’d : 28).
9 Ikhlas
Surat Ar-Ra’d ayat 28, telah gamblang menjelaskan bahwa dengan mengingat Allah sajalah, hati akan tenang dan tenteram.
Ketika seseorang mengingat Tuhannya (Allah), maka ia akan menyerahkan dirinya secara utuh sebagai makhluk (ciptaan) Kepada sang Khalik (Allah), atas segala ketetapan yang di putuskan kepadanya. Penyerahan diri tersebut akan menambahkan sikap ikhlas pada diri seorang manusia.
Ikhlas akan membuat seorang menjadi tenang, rileks, ridha, bersyukur, bersabar, pasrah, tawakal, tawadhu. Husnu’dzon (prasangka baik), mampu mengendalikan diri, berfikir positif, fokus, bijaksana, bahagia dan damai. []