SUNGGUH sangat beruntung seorang mukmin yang bisa menikmati bacaan Alquran baik ketika dibaca sendiri maupun saat mendengarkan bacaan orang lain. Sungguh sangat nikmat dan menimbulkan ketenangan yang luar biasa bahkan bisa jadi mengalahkan nikmatnya rekreasi di tempat wisata.
Keutamaan yang luar biasa yang terkandung di dalam Alquran seharusnya mendorong kita untuk lebih berusaha bisa menikmati bacaan Alquran. Nabi shallallahualaihiwasallam pernah meminta sahabat Abdullah bin Mas’ud untuk membaca Alquran kemudian beliau benar-benar menikmati dan merasakan ketenangan yang diikuti linangan air mata tanda rasa tunduk pada Allah.
BACA JUGA: 9 Adab Membaca Alquran
Dari Abdullah bin Mas’ud radhiallahu’anhu, beliau berkata:
Rasulullah shallallahualaihiwasallam berkata kepadaku,
“Bacakanlah Alquran kepadaku.”
Ibnu Mas’ud berkata: Aku katakan, “Wahai Rasulullah! Apakah saya akan membacakannya kepadamu sementara ia diturunkan kepadamu?”
Beliau menjawab, “Aku senang mendengarnya dari orang selain diriku.”
BACA JUGA: Matahari dan Bulan dalam Alquran
Maka aku pun membacakan surat an-Nisa’, ketika sampai pada ayat [yang artinya], “Bagaimanakah jika [pada hari kiamat nanti] Kami datangkan dari setiap umat seorang saksi, dan Kami datangkan engkau sebagai saksi atas mereka.” ( QS. an-Nisa’: 41 ).
“Aku angkat kepalaku, atau ada seseorang dari samping yang memegangku sehingga aku pun mengangkat kepalaku, ternyata aku melihat air mata beliau mengalir.” (HR. Bukhari 4582 dan Muslim 800).
SUMBER: MUSLIM.OR.ID