PERNAHKAH kamu meniup makanan panas atau minuman yang masih panas? Meniup-niup makanan atau minuman menjadi suatu hal yang biasa karena merasa terdesak, ketika lapar.
Namun tahukah kamu ternyata kebiasan dalam meniup-niup minuman panas berbahaya bagi tubuh.
Nah, terkait makanan dan minuman yang panas ternyata juga ada aturannya. Aturannya itu pun tidak tanggung-tanggung disampaikan oleh Rasulullah ﷺ.
BACA JUGA: Makanannya Halal, tapi Mendapatkannya Tidak Halal, Bagaimana?
Dari Abu Qatadah radhiallahu anhu dia berkata:
أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَهَى أَنْ يُتَنَفَّسَ فِي الْإِنَاء
“Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam melarang menghembuskan nafas di dalam bejana (ketika minum).” (HR. Muslim no. 227)
Telah menceritakan kepada kami Abdurrahman bin Mahdi dari Israil dari Abdul Karim dari Ikrimah dari Ibnu Abbas, ia berkata; “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam melarang meniup ke dalam makanan dan minuman.” (HR. Ahmad no.2678)
Dari Ibnu Abbas, “Sesungguhnya Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam melarang untuk bernafas atau meniup wadah air minum.” (HR. Al-Tirmidzi no. 1888 dan Abu Dawud no. 3728, dan hadits ini dishahihkan oleh Al-Albani)
BACA JUGA: Pengaruh Meniup Air Panas bagi Kesehatan Ternyata Tidak Baik
Seperti yang sudah dijelaskan di atas bahwa aturan dalam agama Islam itu untuk kebaikan bagi yang melaksanakannya.
Apa kebaikan dari dilarangnya meniup makanan dan minuman? Seperti yang kita ketahui bahwa senyawa air itu adalah H2O dan udara yang dihembuskan dari mulut itu adalah CO2. Jika H2O dan CO2 bereaksi akan menghasilkan H2CO3 yang membahayakan tubuh.
Subhanallah, ternyata Islam melalui Rasulullah telah mengetahui lebih dahulu bahayanya meniup asap adalah berbahaya. Benarlah Islam dengan tidak ada keraguan lagi baginya. []