JAKARTA— Memasuki periode mudik 2018, Kementerian Perhubungan akan bekerja sama dengan aparat gabungan di masing-masing wilayah untuk mengantisipasi serangan teror.
Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Lalu Lintas Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Pandu Yunianto.
“Terkait dengan teroris bom, Menhub sudah membuat surat edaran kepada seluruh jajaran untuk melakukan koordinasi dengan aparat keamanan di wilayah masing-masing,” kata Pandu, pada Sabtu (2/6/2018) kemarin.
Ia menjelaskan nantinya terminal bus, stasiun kereta, pelabuhan, dan bandar udara akan dikawal oleh petugas gabungan dari sejumlah lembaga.
“Akan ditempatkan petugas-petugas yang membantu untuk mengantisipasi atau mencegah terjadinya teror. Tidak hanya dari kepolisian seperti di bandara itu ada juga dari marinir, ada dari paskhas,” ujarnya.
Menurut Pandu, masalah keamanan khususnya antisipasi terorisme merupakan masalah serius dan untuk menanganinya dibutuhkan kerja sama dari berbagai pihak.
“Kita pokoknya keroyok bareng masalah ini, bukan tugas dari satu institusi,” pungkasnya. []
SUMBER: CNN