BEIJING- Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi mengecam perang Israel di Gaza dengan menyebutnya sebagai “aib bagi peradaban” dan menegaskan kembali seruan Beijing untuk dengan segera melakukan gencatan senjata.
“Ini adalah sebuah tragedi bagi umat manusia dan aib bagi peradaban bahwa saat ini, di abad ke-21, bencana kemanusiaan ini tidak dapat dihentikan,” kata Wang kepada wartawan pada konferensi pers pada hari Rabu (6/3/2024).
BACA JUGA: Gara-gara Penjajah Israel, Bayi di Gaza Pakai Popok Bekas hingga Kesulitan Susu
“Tidak ada alasan yang bisa membenarkan berlanjutnya konflik, dan tidak ada alasan yang bisa membenarkan pembunuhan warga sipil,” kata Wang.
“Komunitas internasional harus segera bertindak, menyegerakan gencatan senjata dan penghentian permusuhan sebagai prioritas utama, dan memastikan bantuan kemanusiaan sebagai tanggung jawab moral yang mendesak.”
Pejabat Beijing ini juga mengatakan Tiongkok mendukung “penuh” keanggotaan PBB untuk negara Palestina. “Kami mendukung Palestina menjadi anggota resmi PBB,” kata Wang.
“Bencana di Gaza sekali lagi mengingatkan dunia bahwa fakta bahwa wilayah Palestina telah lama diduduki dan tidak bisa lagi diabaikan,” ujarnya.
BACA JUGA: Buntut Invasi Penjajah Israel, Warga Gaza Terpaksa Makan Pakan Ternak
“Keinginan lama rakyat Palestina untuk mendirikan negara merdeka tidak bisa lagi dihindari, dan ketidakadilan historis yang diderita rakyat Palestina tidak bisa berlanjut selama beberapa generasi tanpa diperbaiki,” tambahnya.
Beijing sendiri memang telah menyerukan gencatan senjata segera sejak dimulainya perang Israel di Gaza pada Oktober 2023.
Tiongkok secara historis bersimpati pada perjuangan Palestina dan mendukung solusi dua negara terhadap konflik Israel-Palestina. []
SUMBER: PALESTINIAN INFORMATION CENTER