BERKUMPUL dengan orang-orang saleh merupakan salah satu dari obat hati. Allah SWT berfirman:
“Dan bagaimana kalian sampai menjadi kafir, padahal ayat-ayat Allah dibacakan kepada kalian, dan Rasul-Nya (Muhammad) pun berada di tengah-tengah kalian? Barangsiapa berpegang teguh kepada (agama) Allah, maka sesungguhnya dia diberi petunjuk kepada jalan yang lurus.” (QS Ali Imran: 101).
BACA JUGA: Dua Kekhawatiran Orang-orang Saleh
Ibu Qayyim mengisahkan, “Kami (murid-murid Ibnu Taimiyah), jika kami ditimpa perasaan gundah gulana atau muncul dalam diri kami prasangka-prasangka buruk, atau ketika kami merasa sempit dalam menjalani hidup, kami segera mendatangi Ibnu Taimiyah untuk meminta nasihat. Maka dengan hanya memandang wajah dan mendengarkan nasihatnya serta-merta hilang semua kegundahan yang kami rasakan dan berganti dengan perasaan lapang, tegar, yakin, dan tenang.”
Demikian lah pentingnya bergaul dengan orang-orang saleh. Para sahabat dapat saling menguatkan keimanan terhadap Allah di tengah-tengah Rasulullah SAW. Para ulama pun terobati kegundahannya.
Ibnu Qayyim berkata bahwa berkumpul dengan orang saleh lagi baik akan mengubahmu dari enam hal kepada enam hal.
- Dari keraguan (dalam perkara agama) menjadi yakin
- Dari sikap riya enjadi ikhlas dalam beribadah
- Dari lalai untuk berzikir menjadi senantiasa berzikir
- Dari ambisius dunia menjadi cinta akhirat
- Dari sifat sombong menjadi penuh tawadhu
- Dari niat buruk dalam bicara menjadi iklas dalam memberi nasihat.
Orang saleh dapat menularkan kebaikannya kepada orang lain di sekitarnya. Bergaul dengannya akan berdamak pada keselamatan akhlak dan akidah seorang muslim. Mengapa?
BACA JUGA: Memilih Teman Bergaul
Akhlak dan kebaikan teman bergaul itu akan mendorong seseorang untuk meniru dan mencontohnya. Masyarakat pun akan menilai baik seseorang yang berteman dengan orang baik atau saleh.
Belum lagi, jika teman yang saleh itu ternyata selalu mendoakan kita secara diam-diam. Doa tulus itu tentunya bisa mengahdirkan keberkahan bagi kita. Ini juga merupakan karunia yang sangat besar. Maka, siapapun yang berteman dengan orang-orang saleh, bersyukurlah! []
Sumber: 5 Amalan Penyuci Hati/Karya: Ali Akbar bin Aqil, Abdullah Chris/Penerbit: QultumMedia/Tahun: 2016
