PENGACARA Hotman Paris Hutapea, dalam sebuah video di Instagram, mengaku merasa janggal dengan black box pesawat Lion Air jatuh di perairan Karawang.
Dalam videonya Hotman Paris mengungkapkan analisisnya mengenai black box pesawat Lion Air yang jatuh tersebut. Dia menduga ada yang tak lazim dari pecahnya black box pesawat Lion AirĀ yang ditemukan Kamis (1/11/2018) itu.
Namun rupanya masih ada satu bagian penting lainnya yang belum ditemukan, yaitu voice cockpit recorder (VCR).
Dalam kondisi normal, seharusnya bagian black box tersebut menjadi satu dengan bagian yang sudah ditemukan, yaitu flight data recorder (FDR).
BACA JUGA:Ā Komentari Tragedi Lion Air, Hotman Paris: Yang Kena Hanya Orang Gajian, Pemiliknya?
Menurut Hotman Paris, kotak hitam adalah bagian yang paling kuat dari pesawat. Dalam kondisi apapun seharusnya black box tidak bisa pecah.
Hotman merasa yakin karena seumur hidup ia belum pernah menemukan kejadian yang demikian. Analisanya juga diyakinkan dengan pernyataan setiap ahli yang ditanyai oleh pengacara ini.
Menurut Hotman, jika black box dinyatakan pecah, maka hasil penyelidikan menjadi kabur.
“Menjadi gelab , kabur , misterius dan tdk terbukti siapa yg lalai dan salah? Hotman sudah 35 tahun jam terbang bunnnngggggg!! Memang sengaja vidio gelapppp sebab kisah menjadi misteri,” tulisnya dalam video unggahan Hotman Paris di Instagram.
Ia pun mempertanyakan apa yang sebenarnya terjadi.
BACA JUGA:Ā 189 Sampel DNA Keluarga Korban Jatuhnya Lion Air JT 610 telah Terkumpul
“Analisa hukum seorang lawyer yang sudah 35 tahun menangani perkara, memecahkan masalah, dan juga tentu menyelamatkan klien.
Dalam sejarah hidup saya, saya tanya berbagai orang, belum pernah black box pesawat itu pecah dua.
Justru black box pesawatlah yang paling aman, kalau black box pesawat sudah pecah, tentu kenyataan sebenarnya menjadi tidak tahu, menjadi kabur, akhirnya, ya begitulah, anda tahulah hasilnya.
Saya tanya ke ahli-ahli, belum pernah black box pesawat itu pecah, justru dialah yang paling aman, what was going on,” ujar Hotman Paris. []
SUMBER: