PALESTINA—Pimpinan HAMAS, Ismail Haniyyah dilaporkan telah menggelar pertemuan dengan Kepala Intelijen Mesir Jenderal Abbas Kamil. Menurut laporan, mereka sangat fokus pada situasi di Jalur Gaza. Dalam pertemuan ini Kamil menunjukkan arah jelas Mesir untuk memperbaiki situasi kemanusiaan di Jalur Gaza.
Melansir PIC pada Kamis (16/2/2018), Kamil menegaskan bahwa bersama PBB dan negara-negara donor, Mesir akan mengakhiri krisis yang saat ini sedang terjadi di Jalur Gaza. Langkah nyata Mesir salah satunya adalah membuka gerbang perlintasan dan masuknya barang. Bahkan perusahaan-perusahaan Mesir akan dibuka di Jalur Gaza guna melaksanakan sejumlah proyek pembangunan.
Anggota Biro Politik Gerakan Hamas Khalil Hayyah mengatakan bahwa delegasi Hamas yang ada di Kairo, yang dipimpin oleh Ismail Haniyah, telah membahas sejumlah persoalan bersama Kepala Intelijen Mesir Abbas Kamil.
Hayyah menyebutkan, dalam pertemuan tersebut delegasi Hamas membahas empat hal secara mendalam. Yaitu perkembangan politik terkait isu Palestina, situasi kemanusiaan di Jalur Gaza, masalah rekonsiliasi, dan hubungan bilateral di tingkat politik dan keamanan.
Delegasi Hamas mengingatkan bahaya yang mengancam isu Palesetina di tengah-tengah keputusan pemerintah Amerika Serikat (AS) terkait al-Quds dan pengungsi Palestina. Delegasi Hamas menegaskan, menolak langkah Amerika yang merugikan hak-hak rakyat Palestina. Juga menolak setiap solusi yang mengurangi hak rakyat Palestina. Ditegaskan dalam pertemuan bahwa Palestina adalah milik bangsa Palestina dan Mesir adalah milik bangsa Mesir.
Hayyah menjelaskan bahwa pertemuan tersebut membahas panjang lebar kondisi Jalur Gaza dan derita dan kesulitan serius yang dialami, terutama dengan krisis yang terjadi pada bidang kesehatan dan lingkungan yang sudah di ambang jurang keruntuhan.
Delegasi Hamas kembali menegaskan perlunya mengakhiri secara total krisis gerbang perlintasan Rafah, melakukan segala upaya untuk mengakhiri penderitaan warga, dan memperbaiki kondisi kehidupan, kemanusiaan dan ekonomi. []
SUMBER: PIC