PALESTINA—Dalam rangka memeringati Hari Pembebasan Blokade Gaza Sedunia, lembaga bantuan kemanusiaan di luar negeri menggelar aksi solidaritas untuk warga Jalur Gaza yang diblokade selama 11 tahun. Aksi ini digelar di selatan Damaskus yang merupakan wilayah terisolasi akibat konflik yang terjadi di Suriah, Senin (1/5/2017).
Menurut laporan PIC, para peserta aksi menyerukan kepada warga kamp pengungsi Palestina di Yarmuk, Yalda, Babila dan Betsahem untuk mendukung perjuangan warga Jalur Gaza. Peserta aksi juga mendesak pembebasan blokade, pembukaan gerbang-gerbang perlintasan dan diakhirinya penderitaan kemanusiaan yang mereka alami.
Para peserta aksi menegaskan bahwa kaum Muslimin wajib membela dan mendukung saudara-saudaranya di Palestina. Sebab warga Gaza terus berada di tengah-tengah blokade Israel dan menjadi korban pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan penjajah Israel.
Mereka menyerukan semua pihak untuk segera bergerak menyelamatkan Jalur Gaza dari kondisi tragis akibat blokade Israel dan bekerja untuk membangun kembali apa yang dihancurkan penjajah Israel di Jalur Gaza.
Disebutkan bahwa peringatan hari pembebasan blokade Gaza sedunia ini berhubungan dengan organisasi kampanye global untuk pembebasan blokade Gaza di berbagai negara. []
