PALESTINA– Sebanyak 250 siswa sekolah dasar di distrik Bahir Tepi Barat tidak bisa menjalankan aktivitas belajarnya. Dikarenakan sejak sepekan lalu Militer Israel telah menutup sekolah dasar dengan alasan tidak berizin.
Kepala sekolah mengatakan, “Sebenarnya sejak setahun lalu SD ini telah mendapatkan izin operasional dari pemerintah Israel, akan tetapi mereka kini mencabut izin tersebut sehingga seluruh proses pendidikan dihentikan dan izin operasional pun dicabut,” Seperti dikutip kantor berita al-Quds hari Jumat (14/04/2017) lalu.
Sekolah ini menjalankan kurikulum yang dikeluarkan oleh pemerintah Palestina. Sebanyak 250 siswa menjalani proses pendidikan di sekolah ini sejak setahun lalu.
Demikian pula puluhan sekolah dasar lainnya di Tepi Barat, juga mengikuti kurikulum pendidikan yang telah ditetapkan oleh pemerintah Palestina.
Ia menambahkan, “Salah satu alasan lainnya mereka menutup sekolah ini adalah kami dituding telah bekerja sama terhadap partai tertentu.
Tuduhan ini sangat tidak berdasar sama sekali, dan Israel hanya mencari alibi untuk menutup lembaga pendidikan yang ada di Tepi Barat,” pungkasnya.[]